TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

2 SMK di Kudus Juara AWS Project Competition Cloud Computing

Bekali kemampuan siswa SMK dengan keahlian cloud computing

Ilustrasi cloud computing (networksolutionsprovider.com)

Kudus, IDN Times - Indonesia mencatatkan pertumbuhan layanan pengembangan internet dan komputasi awan (cloud computing) yang pesat. Hal itu sejalan dengan masifnya perkembangan ekonomi digital Tanah Air.

International Data Corporation (IDC) mencatatkan potensi pertumbuhan pasar cloud di Indonesia mencapai nilai $1,38 miliar atau setara dengan Rp22 triliun pada tahun 2025.

Sayang, penyedia layanan jasa tersebut masih terbatas sehingga membutuhkan banyak pengembangan. Pasalnya, sebagian besar penyedia layanan jasa komputasi awan masih didominasi dari negara luar.

Baca Juga: Sepak Bola Putri Terus Dikembangkan, 50 Guru MI di Kudus Diajar Coach Timo

1. Pelatihan AWS guru dan siswa SMK

Ilustrasi siswa SMK. (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Atas kondisi itu, PT iForte Solusi Infotek menyelenggarakan pelatihan komputasi awan bersertifikasi Amazon Web Services (AWS) Certified Cloud Practitioner dan Amazon Web Services (AWS) Certified Solutions Architect Associate yang telah diakui di Dunia.

AWS adalah penyedia awan yang memiliki banyak layanan dan fitur termasuk di dalamnya komputasi, penyimanan, database, jaringan, analisa, robotik, mesin pembelajaran dan kecerdeasan buatan.

Sebanyak 1.505 siswa dan 55 guru dari kompetensi keahlian Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT) di 11 SMK yang ada di Kabupaten Kudus mengikuti pelatihan tersebut.

Pelatihan singkat yang berjalan bulan Juli 2023 itu memberikan pemahanan awal tentang komputasi awan serta menjaring siswa berkualitas yang memiliki keterampilan digital terutama pada komputasi awan. Dari pelatihan, terdapat 42 guru dan 158 siswa yang  berkesempatan mengikuti pelatihan lanjutan sertifikasi AWS dari iForte.

2. Menjadi bekal masa depan

Ilustrasi cloud computing (pexels.com/Pixabay)

Wakil Presiden Direktur PT iForte Solusi Infotek, Silvi Liswanda mengatakan, pelatihan sengaja diadakan harapannya mampu memberikan pembaharuan dan kelengkapan keterampilan digital, terutama untuk komputasi awan (cloud computing) yang dibutuhkan oleh dunia industri saat ini.

"Kegiatan tersebut dapat membantu persiapan mereka untuk melangkah ke jenjang pendidikan lanjutan maupun pengembangan karier lebih lanjut," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (3/11/2023).

Sebelum pelatihan berakhir, para peserta terpilih mendapatkan peluang untuk berkompetisi membuat sebuah website statis di atas komputasi awan. Hal itu juga menjadi salah satu sarana kreasi mereka yang telah mendapatkan materi selama pelatihan berlangsung.

Baca Juga: 7 Kedai Es Krim di Kudus, Segernya Bikin Nagih

Berita Terkini Lainnya