Posko 4 Daerah di Jateng Gak Jalan, Penanganan COVID-19 Jadi Memble
Sudah 14 daerah di Jateng masuk zona merah virus corona
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Satgas Penanganan COVID-19 mengevaluasi pembentukan pos komando (posko) terhadap kenaikan kasus virus corona yang meningkat dalam beberapa hari terakhir dan keterisian tempat tidur (bed occupancy rate atau BOR) rumah sakit. Hasil evaluasinya, ada 11 dari 15 daerah di Indonesia yang masih kurang dari 50 persen. Sementara 4 daerah lainnya, sudah diatas 60 persen.
Adapun di Jawa Tengah terdapat 4 daerah, dengan 2 daerah dengan pembentukan posko COVID-19 diatas 60 persen (Kabupaten Jepara dan Kabupaten Grobogan) dan 2 daerah dengan pembentukan posko kurang dari 60 persen (Kabupaten Demak dan Kota Semarang).
Baca Juga: Rumah Sakit Penuh, Semarang Tambah 4 Tempat Isolasi Pasien COVID-19
1. Posko ada tapi tidak berjalan sebagaimana mestinya
Sebanyak 4 kabupaten/kota yang membentuk posko diatas 60 persen rupanya diikuti meningkatnya kasus virus corona. Salah satunya terjadi di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Daerah tersebut mengalami kenaikan kasus COVID-19 hingga 2.803 persen dengan keterisian mencapai BOR mencapai 93,65 persen. Sedangkan posko yang terbentuk sudah 70 persen atau ada di 180 kelurahan, dari 257 kelurahan yang ada di kabupaten tersebut.
"Meskipun posko sudah terbentuk, fungsi-fungsi posko tidak dijalankan dengan baik, maka tidak akan membantu memperbaiki penanganan COVID-19 di wilayah tersebut," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, Prof Wiku Adisasmito saat memberi keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB sebagaimana dilansir melalui Youtube Sekretariat Negara, Rabu (16/6/2021).
Baca Juga: 5 Fakta Amukan COVID-19 di Kudus, Penanganan Buruk, Kasus Naik 30 Kali