TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menkes Minta Para Peneliti Vaksin Nusantara Kariadi Semarang Bungkam

Para peneliti Vaksin Nusantara sepakat tutup mulut

Petugas kesehatan menyuntikan vaksin kepada relawan saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Semarang, IDN Times - Para peneliti vaksin Nusantara yang bertugas di RSUP dr Kariadi Semarang diminta untuk berhenti memberikan komentar ihwal kelanjutan tahap uji klinis vaksin Nusantara

Baca Juga: Mabes TNI Tegaskan Vaksin Nusantara Bukan Program Mereka

1. Menteri Kesehatan melarang peneliti vaksin Nusantara berkomentar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (Dok. Humas KPK)

Permintaan tersebut muncul atas kebijakan dari Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Sadikin Gunadi. Hal itu dibenarkan oleh Dr dr Muchlis Achsan selaku Peneliti Utama vaksin Nusantara ketika dikonfirmasi IDN Times melalui sambungan telepon, Senin (19/4/2021). 

"Atas arahan Menteri Kesehatan, kami dilarang untuk memberikan komentar mengenai vaksin Nusantara di media massa," kata Muchlis. 

Lebih lanjut, Muchlis mengaku atas perintah tersebut, dirinya saat ini tidak dapat memberikan statement soal polemik vaksin Nusantara. 

2. Para peneliti pembantu di RSUP Kariadi ikut bungkam soal vaksin Nusantara

Seorang perawat saat berjalan masuk ke ruang Rajawali RS Dr Kariadi Semarang tempat isolasi pasien suspek virus corona. IDN Times/Fariz Fardianto

Kondisi serupa juga diungkapkan dr Nur Farhanah, seorang peneliti pembantu vaksin Nusantara. Ia tidak banyak memberikan keterangan ketika dihubungi IDN Times.

Dirinya berdalih secara struktural yang berwenang memberikan tanggapan adalah dr Muchlis Achsan selaku koordinator peneliti vaksin Nusantara. 

"Penelitiannya kan udah di sana (RSPAD Gatot Subroto) bukan di RSUP Kariadi. Saya gak mungkin ngasih info apa-apa karena yang berwenang kan dr Muchlis. Saya nanti salah kalau memberi info," ungkapnya. 

Hal senada diungkapkan dr Endang Sri Lestari selaku peneliti pembantu vaksin Nusantara.

"Saya lagi kuliah, Pak. Maaf ya," ujarnya menjawab pesan dari IDN Times.

Baca Juga: RS Kariadi Semarang: Kita Sulit Ngomong sama Peneliti Vaksin Nusantara

https://www.youtube.com/embed/3R2NVJgoXZs
Berita Terkini Lainnya