Polemik Audisi PB Djarum, Ganjar Minta KPAI dan Djarum Berembug
Ganjar sesalkan penghentian pembinaan atlet
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times-Kasus eksploitasi anak dalam audisi bulutangkis yang dilontarkan KPAI, mematik reaksi sejumlah pihak. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyatakan kekhawatirannya bila masalah tersebut terus berpolemik bakal berimbas pada proses bibit unggul bulutangkis yang selama ini jadi andalan Indonesia.
"Kalau kemarin ada problem di KPAI, kalau yang dipersoalkan adalah gambar, mari soal desain dan layoutnya kita bicarakan ulang. Tapi bukan berarti menghentikan," ungkapnya, Senin (9/9).
Baca Juga: Bertentangan dengan Aturan, KPAI Larang Daerah Pakai Dana CSR Rokok
1. KPAI dan PB Djarum diminta berembug
Ganjar menyarankan, KPAI dan PB Djarum untuk berembug menuntaskan persoalan tersebut. Terlebih lagi, katanya selama ini banyak atlet andal asal Jawa Tengah yang ditempa oleh PB Djarum.
"Saya siap berdialog dengan KPAI maupun dengan Djarum. Karena ini ada kaitannya dengan audisi yang dilakukan di beberapa kota di Jawa Tengah, kami punya kepentingan agar atlet-atlet berbakat kita bisa juara," cetusnya.
Baca Juga: YLKI Dukung Langkah KPAI dan Lentera Anak Terkait Audisi PB Djarum
Baca Juga: Menjaring Talenta Atlet Muda Bulu Tangkis, PB Djarum Tempuh Jalan Lain