TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ganjar: Simulasi Serentark PTM SMA/SMK Digelar 5 April

Siswa wajib diantar dan dijemput orang tua.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Walikota solo Gibran Rakabuming meninjau simulasi PTM di Solo. IDNTimes/Larasati Rey

Solo, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo didampingi Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka meninjau simulasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di MAN 1 Solo, Senin (29/3/21). Dalam kunjungan tersebut Ganjar mengatakan pelaksanaan simulasi PTM secara serentak di Jawa Tengah akan digelar tanggal 5 April 2021.

Baca Juga: Ganjar Terbitkan SE: PTM Ditunda, Acara Tahun Baru di Jateng Dilarang

1. Sesuai protokol kesehatan

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Walikota Solo Gibran Rakabuming meninjau simulasi PTM di MAN 1 Solo. IDNTimes/Larasati Rey

Ganjar mengatakan pelaksanaan simulasi PTM nantinya diwajibkan sesua dengan standart pelaksanaan protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Ia mewanti-wanti agar tidak ada lagi kasus COVID-19 di kawasan pendidikan.

"Ini memang lagi persiapqn jadi belum, tadi lagi simulasi, harapan saya sih SOP-nya bisa ditegakkan dan saya selalu titip bapak ibu guru yang memulai. Karena pengalaman kita di SMK Jateng kan gurunya yang tertular kemudian ke murid. Maka kita hati-hati. Alhamdulillah periapan dari sisi prasarana sudah ada, SOP-nya sudah ada, tinggal prakteknya," ungkapnya.

Ganjar menginstruksikan agar simulasi PTM serentak se-Jawa Tengah untuk digelar pada tanggal 5 April 2021. "Tanggal 5 April serentak di Jateng," kata Ganjar.

2. Diharapkan orang tua antar anak ke sekolah

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meninjau simulasi PTM di MAN 1 Solo. IDNTimes/Larasati Rey

Lebih lanjut, Ganjar menambahkan jika simulasi PTM akan digelar secara bertahap. Ia berharap seluruh siswa nantinya biasa diantar jemput oleh orang tua. Hal ini dilakukan agar anak tersebut tidak terpapar Covid-19 saat menggunakan fasilitas umum.

"Bertahap, bisa ditambah siswanya bisa ditambah sekolanya tapi kalau kita lihat nanti situasinya belum mendukung ya kita tidak berani gambling. Tadi kita lihat semuanya pada diantar orang tuanya, itu cara paling bagus ya. Kalau jalan dengan angkutan umum itu rawan," jelasnya.

Baca Juga: 3.990 TNI di Jateng DIY Divaksinasi AstraZeneca, Ganjar: Terbatas

Berita Terkini Lainnya