TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pengusaha Rental Protes ke OJK Solo, Keluhkan Biaya Restrukturisasi

Biaya relaksasi capai Rp50 juta sebulan

coxcarsinc.com

Solo, IDN Times - Paguyuban Transportasi dan Pariwisata Soloraya menggelar aksi protes terhadap perusahaan pembiayaan menyusul beratnya penerapan kebijakan restrukturisasi kredit sebagai dampak pandemi COVID-19. Aksi protes tersebut digelar di Kantor OJK Solo, Selasa sore (19/5) yang lalu.

Baca Juga: Abaikan Perintah Jokowi, Leasing di Semarang Nekat Sita Kendaraan Ojol

1. OJK belum temukan solusi

IDN Times/Larasati Rey

Ketua Paguyuban Transportasi dan Pariwisata Soloraya sekaligus pemilik CV Goedang Transport Indonesia Oky Orlando menilai selama ini pihak finance selama ini justru memberatkan debitur soal relaksasi yang diimbau oleh pemerintah. Ia mengatakan kebijakan perusahaan pembiayaan yang memberatkan debitur ini salah satunya adalah dikenainya biaya restrukturisasi setiap bulannya kepada debitur.

"Kalau ikut relaksasi, penambahan kami ada yang Rp13 juta-50 juta. Kalau kami tetapi tidak bayar satu bulan kena denda di bawah itu jauh. Denda justru lebih ringan dibandingkan ikut relaksasi," katanya.

Protes tersebut digelar setelah tidak adanya pemasukan akibat pandemik COVID-19, dimana berbagai sektor mengalami kelesuan akibat adanya pembatasan aktivitas selama pandemi.

2. Ajukan tiga tuntutan

katadata.co.id

Lebih lanjut Oky mengatakan dalam aksi tersebut pihaknya mengajukan tiga tuntutan kepada perusahaan pembiayaan, salah satunya yaitu memberikan keringanan berupa penangguhan atau penundaan pembayaran kewajiban baik pokok maupun bunga minimal enam bulan ke depan.

Serta, membebaskan biaya pinalti atau bunga bagi yang akan melunasi pada bulan Maret-Agutus 2020 dan tidak ada penekanan maupun penarikan armada dari pihak perusahaan pembiayaan terhadap debitur.

"Dari tiga tuntutan ini hanya poin ketiga yang dikabulkan. Selama pandemi belum pulih jangan ada penekanan atau penarikan unit, tetapi kemarin ada laporan di wilayah Wonogiri ada penarikan," katanya.

Baca Juga: Efek Domino COVID-19, Bisnis Asuransi Astra di Jateng Lesu 

Berita Terkini Lainnya