TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jateng

Update ODP dan PDP COVID-19 di Kudus, Merata di Sembilan Kecamatan!

Warga diminta selalu waspada

IDN Times/Aji
Verified
Aji

Kudus, IDN Times – Sebaran orang dalam pemantauan (ODP) virus corona (COVID-19) di Kudus sudah merata di sembilan kecamatan. Oleh karena itu, warga diminta untuk selalu waspada dan tetap menjaga pola hidup sehat.

Baca Juga: Gejala Virus Corona Tanda-tanda Terjangkit Corona dan Cara Pencegahan

1. Sembilan kecamatan di Kudus rata-rata terdapat ODP dan PDP COVID-19

IDN Times/Aji

Juru Bicara Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 dr. Andini Aridewi menuturkan, untuk terkait dengan sebaran ODP di Kudus sudah merata di sembilan kecamatan. Tidak hanya ODP tetapi juga pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 rata-rata ada di sembilan kecamatan yang ada di Kota Kretek.

“Sebaran itu rata-rata semua sudah ada ODP dan PDP,” kata dia dalam keterangan suara pada Minggu (29/3) sore.

2. ODP-nya banyak tapi belum tentu PDP-nya juga banyak

Bangunan baru di RSUD Dolopo, Kabupaten Madiun yang disiapkan untuk ruang isolasi ODP dan PDP virus Corona. IDN Times/Nofika Dian Nugroho
Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Dia menjelaskan, sebaran ODP dan PDP di Kudus jumlahnya tidak jauh berbeda. Ini tentunya, kata dia harus menjadi kewaspadaan semua masyarakat yang ada di Kota Kretek.

“Sembilan kecamatan itu sudah rata ODP dan PDP. Antara jumlahnya belum tentunya ODP nya banyak tapi PDP banyak juga, ada ODP tidak banyak tapi PDP nya lumayan banyak,” jelas dia.  

Oleh karena itu, terpenting kata dia berbagai upaya untuk melakukan pencegahan COVID-19 ini. Pemantauan ODP tidak hanya ditingkat kabupaten melainkan pemantauan juga dilakukan hingga tingkat desa.

“Terutama bagi para pemudik. Begitu mereka datang harus segera melakukan pemeriksaan dan isolasi mandiri selama 14 hari,” pinta dia.

Baca Juga: 10 Potret Kegiatan Pejabat di Kudus, Cenderung Bikin Kerumunan Baru

Topik:
virus corona
coronavirus
COVID-19
kudus
jawa tengah
wabah penyakit
wabah penyakit mematikan
Berita Terkini Lainnya

Tahanan Curanmor Banyumas Tewas, Polda Jateng Akui 11 Polisi Lakukan Pelanggaran

Moeldoko Sebut PLTSA Putri Cempo Solo Belum Lolos Uji Sertifikasi

Pebulu Tangkis Indonesia Siap Berikan Penampilan Terbaik di AJC 2023

JKT48 Summer di Solo Banjir Ucapan Ulang Tahun Untuk Adel 

Ganjar Ajak Walikota Pariaman Lihat Keunikan Lerep Ungaran: Awalnya Kering, Kini Booming

Membludak! JKT48 Summer Tour di Solo Dihadiri Ribuan Wota 

UNS Solo Kembangkan Kurikulum Hijau Bareng BIRU 

Lion Air Bakal Layani Penerbangan Umrah Semarang dan Solo Pakai Pesawat Jumbo

Kronologi Penggalan Pengiriman 324 Ribu Rokok Ilegal di Pantura Jateng

Kemendikbud Copot Gelar 2 Guru Besar UNS Terkait Pemilihan Rektor