TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Empat Orang Reaktif Rapid Test, Dua Pasar di Banjarnegara Ditutup

Penutupan sementara untuk sterilisasi

Istimewa

Banjarnegara, IDN Times - Hari ini Jumat (29/5), Pemkab Banjarnegara menutup dua pasar setelah rapid test massal mendapatkan empat orang reaktif. Dua pasar yang ditutup antara lain Pasar Karangkobar dan Pasar Batur.

Baca Juga: Bikin Merinding, Peti Mati Jenazah Corona Diarak Keliling Banjarnegara

1. Rapid test massal menyasar pedagang dan pengunjung pasar tradisional

Istimewa

Rapid test di Pasar Karangkobar dilakukan Rabu (27/5). Dari 52 sampel, petugas medis mendeteksi dua orang reaktif rapid test. Dua orang yang reaktif merupakan warga Kecamatan Wanayasa dan Karangkobar.

Sementara rapid test massal di Pasar Batur digelar Kamis (28/5). Dari 80 sampel, petugas Dinas Kesehatan menemukan dua orang yang reaktif. Keduanya warga Kecamatan Pejawaran.

2. Dua pasar ditutup untuk disterilkan

Istimewa

Untuk mencegah kluster pasar, Pemkab Banjarnegara menutup sementara kedua pasar itu. Pasar Karangkobar ditutup sehari, yaitu pada Jumat (29/5). Sedangkan pasar Batur ditutup dua hari, Jumat dan Sabtu. 

Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono juga turun langsung ke pasar memantau proses rapid test. Warga juga diminta menyaksikan proses rapid test sehingga bisa memastikan tidak ada rekayasa terhadap hasil tes.

Ia mengatakan, selama penutupan pasar tim gugus tugas COVID-19 dari BPBD Banjarnegara akan mensterilisasi kedua pasar itu. BPBD akan turun menyemprot disinfektan di Pasar Batur dan Karangkobar.

Setelah penyemprotan disinfektan, pasar kembali dibuka dengan pengawasan ketat. Pengawasan bertujuan memastikan protokol kesshatan yang kemudian menjadi normalitas baru diterapkan di pasar.

"Setelah bersih, segera kami buka kembali dengan pengawasan yang lebih intensif," ujar Budhi.

Baca Juga: Dokter di Banjarnegara Ciptakan Ventilator dari Kipas Angin Bekas

Berita Terkini Lainnya