Kesan Putra Bungsu KGPAA Mangkunagoro IX: Ini Kehilangan Besar!
puromangkunegaran.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Meninggalnya Raja Pura Mangkunegaran, KGPAA Mangkunagoro IX membawa kesedihan bagi seluruh keluarga dan juga masyarakat Solo. Semasa hidup KGPAA Mangkunagoro merupakan sosok yang sangat menginspirasi. Setidaknya itu kesan mendalam yang masih sangat diingat oleh putra bungsunya, GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo. Menurut dia, kepergian ayahnya tersebut merupakan kehilangan besar baik bagi keluarga maupun Pura Mangkunegaran.
1. Ingin tradisi Mangkunegaran dilanjutkan
KGPAA Mangkunegoro IX. @puromangkunegoro‘’Ini tentunya tidak pernah kami bayangkan akan terjadi. Ini kehilangan yang besar bagi Mangkunegaran dan keluarga. Ke depan kita harus bisa melanjutkan semangat tradisi yang ditanamkan dan melakukan yang terbaik untuk Mangkunegaran,’’ tuturnya dalam rekaman resmi, Jumat (13/8/2021).
Putra keempat dari empat bersaudara itu menceritakan kronologi saat terakhir berkomunikasi dengan sang Ayah. ‘’Kemarin sore, Kamis (12/8/2021), kami masih telponan. Beliau di Jakarta dan saya sedang di Solo karena ada urusan. Tapi tahu-tahu malamnya dapat kabar beliau meninggal pukul 02.00. Jadi, nggak sakit sebelumnya, mendadak atau tiba-tiba,’’ jelasnya.
Baca Juga: Bukan COVID-19, Pemakaman KGPAA Mangkunagoro IX Minggu 15 Agustus 2021
2. Jenazah KGPAA Mangkunagoro IX tiba di Solo pukul 16.15 WIB
pariwisatasolo.surakarta.go.idEditor’s picks
Dia berharap, semoga keluarga bisa mengenang masa-masa indah bersama beliau dan melanjutkan semangat dan cita-cita yang ingin dicapai Kanjeng Gusti ke depan.
Untuk diketahui, jenazah KGPAA Mangkunegara IX yang memiliki nama Gusti Pangeran Haryo (GPH) Sujiwakusuma tiba di Pura Mangkunegaran, Kota Surakarta, Jawa Tengah dari Jakarta pada pukul 16.15 WIB. Setelah itu, jenazah Raja Pura Mangkunegaran tersebut disemayamkan di Dalem Ageng.
Sesuai rencana jenazah Raja Pura Mangkunegaran akan dimakamkan di Kompleks Pemakaman Astana Girilayu, Kabupaten Karanganyar pada Minggu (15/8/2021). Semua prosesi pemakaman dilaksanakan secara adat dan tradisi, serta protokol kesehatan COVID-19 karena masih di masa pandemik.
3. KGPAA Mangkunegara IX meninggalkan 4 orang anak
KGPAA Mangkunegoro IX bersama istri. @puromangkunegoroKGPAA Mangkunegara IX lahir di Solo 18 Agustus 1951. Adipati yang akrab disapa Gusti Jiwo bertahta sebagai Adipati kesembilan di Pura Mangkunegaran pada tanggal 9 Sura 1941 atau lebih dari 30 tahun.
Mangkunegoro IX pernah menikah dengan Sukmawati Soekarnoputri yang juga anak Presiden pertama RI Soekarno. Almarhum meninggalkan istri Prisca Marina Yogi Supardi dan empat orang putra-putri, yakni GPH Paundrakarna, GRA Putri Agung Suniwati, Ancillasura Marina Sujiwo, dan GPH Bhre Cakrahutama Wira Sudjiwo.
Baca Juga: Mengenang KGPAA Mangkunagoro IX, Ganjar: Waktu Mudanya Gaul
