Masalah Honor Panpel Asian Games Jangan Terulang di Piala Dunia U-20 

Anggota Komisi X minta segera dilunasi

Semarang, IDN Times - Honor panitia pelaksana Asian Games 2018 belum dibayar. Hal itu terungkap usai Komisi X DPR RI menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Ikatan Keluarga Panitia Pelaksana (IKAPAN) Asian Games 2018 di Gedung Nusantara I Senayan Jakarta. 

1. Honor dan insentif panitia selama 8 bulan belum dibayar

Masalah Honor Panpel Asian Games Jangan Terulang di Piala Dunia U-20 bpg.id

Dalam rapat tersebut, IKAPAN berkeluh kesah kepada Komisi X bahwa honor serta insentif mereka selama Januari-Agustus 2018 belum dibayarkan hingga sekarang.

Anggota Komisi X DPR RI, Yoyok Sukawi mengatakan, melihat kondisi itu pihaknya mendesak pemerintah untuk segera melunasi honor panitia pelaksana Asian Games 2018.

“Miris mendengarnya karena di balik hingar bingar Asian Games 2018 beberapa waktu lalu ternyata masih ada honor yang belum dibayarkan. Padahal, teman-teman panitia pelaksana sudah bekerja cukup keras mensukseskan Asian Games,” ungkapnya melalui keterangan resmi, Sabtu (11/7/2020)

 

Baca Juga: Menpora Janjikan Panitia Piala Dunia U-20 2021 Diisi Orang Kompeten

2. Komisi X DPR RI desak pemerintah untuk percepat pembayaran

Masalah Honor Panpel Asian Games Jangan Terulang di Piala Dunia U-20 twitter.com/psisfcofficial

Terkait kasus itu Komisi X meminta Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Keuangan, serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mempercepat pembayaran tunggakan honor serta bonus-bonus yang menjadi hak panitia pelaksana Asian Games 2018.

Politikus Partai Demokrat ini menambahkan, setelah ini pihaknya berencana mengundang Kemenpora, Kemenkeu dalam hal ini Dirjen Anggaran, Ketua INASGOC, dan BPKP untuk menanyakan soal honor dan bonus yang belum dibayarkan sehingga mengetahui akar perkara permasalahannya.

3. Jangan sampai terulang di acara Piala Dunia U-20 di Indonesia

Masalah Honor Panpel Asian Games Jangan Terulang di Piala Dunia U-20 twitter.com/bolabangetidn/

"Hal ini harus segera diselesaikan. Jangan sampai kasus ini kembali terulang di event olahraga internasional lainnya. Apalagi, tahun depan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20," katanya.

Sehingga, imbuh dia, Komisi X mewanti-wanti pemerintah untuk lebih transparan dan akuntabel dalam hal pengelolaan anggaran kepanitiaan.

Baca Juga: 6 Stadion Venue Piala Dunia U-20 2021, Manahan Solo Jadi Pilihan PSSI

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya