Pimpin Misa Agung, Paus Fransiskus Akan Duduk di Kursi Buatan SMK PIKA
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Paus Fransiskus akan memimpin misa agung di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (5/9/2024). Ada satu hal yang menarik dari kegiatan keagamaan tersebut, yakni pemimpin tahta suci Vatikan tersebut akan duduk di kursi buatan SMK PIKA Semarang.
1. Pesanan kursi datang di bulan Februari 2024
Kepala SMK PIKA, FX Marsono menceritakan awal mula pihaknya mendapat tugas membuat kursi untuk Paus Fransiskus.
“Bagi kami diberikan tugas membuat kursi untuk Paus Fransiskus adalah anugerah dan keberkahan,” ungkapnya pada IDN Times, Rabu (4/9/2024).
Pemesanan kursi itu datang dari Pendeta Kepala Katedral Jakarta, Romo Albertus Hani Rudi Hartoko pada bulan Februari 2024. Tentu permintaan itu membuat sekolah kejuruan di bidang perkayuan dan mebel itu bangga karena bisa membuat singgasana untuk Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan di Indonesia.
Marsono menuturkan, ada delapan siswa yang terlibat dengan supervisor guru dan karyawan SMK PIKA dalam pembuatan kursi yang akan dipakai Paus Fransiskus saat memimpin Misa Agung nanti.
Baca Juga: Siswa SMK Penerbangan Kartika Semarang Diajak Magang di Bandara Ahmad Yani
2. Kursi diproduksi selama 3,5 bulan
“Mereka yang membuat kursi ini mempunyai latar belakang beda. Ada yang beragama Katolik, Protestan dan Islam," ujarnya.
Editor’s picks
Produksi dua kursi ini memakan waktu selama 3,5 bulan. Kursi berbahan kayu itu didesain sederhana dengan mengusung budaya Indonesia.
Kursi tersebut terdapat tulisan Aksara Jawa yang mempunyai arti "Persembahan dari Keluarga Besar SMK Pika Semarang".
Akhirnya pada bulan Mei 2024, kursi untuk Paus Fransiskus yang dibuat oleh SMK Pika Semarang itu jadi dan dibawa ke Jakarta.
Terkait harga kursi, Marsono tidak mengetahui secara pasti berapa biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi kursi tersebut. Semua biaya ditanggung oleh Yayasan Pika.
3. SMK PIKA diundang hadir di Misa Agung
"Kita tidak menghitung biaya. Bagi kita ini adalah persembahan," ujarnya.
Sementara, tidak saja mendapat kehormatan dan keberkahan bisa membuat kursi untuk Paus Fransiskus, SMK PIKA Semarang juga mendapat undangan untuk hadir di Misa Agung.
“Kami mendapat tiket undangan mengikuti Misa Agung yang dipimpin Paus Fransiskus. Ini kado spesial bagi SMK PIKA,” ungkapnya.
Awalnya, yang akan menghadiri Misa Agung bersama Paus Fransiskus di Jakarta adalah para siswa yang memproduksi kursi tersebut. Namun, karena sedang ada ujian, akhirnya para guru dan manajemen sekolah yanh akan hadir.
Baca Juga: Atlet 8th ASBC 2024 Nikmati Keindahan Semarang usai Bertanding Sengit