Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Serapan Vaksinasi 6 Daerah di Semarang Rendah, di Bawah 70 Persen

default-image.png
Default Image IDN

Semarang, IDN Times - Dinas Kesehatan Kota Semarang mencatat serapan vaksinasi COVID-19 di enam wilayah di Ibu Kota Semarang rendah. Hingga saat ini angka capaian sebesar 68--69 persen. 

1. Enam daerah dengan capaian vaksinasi rendah

default-image.png
Default Image IDN

Kepala Dinas Kota Semarang, Abdul Hakam mengatakan, capaian vaksinasi di enam wilayah masih di bawah 70 persen. 

‘’Wilayah tersebut antara lain di Semarang Utara, Gayamsari, Genuk, Semarang Selatan, Tugu, dan Mijen. Adapun, serapan vaksin masih di angka 68--69 persen,’’ ungkapnya, Senin (22/11/2021). 

Untuk mengejar target capaian vaksinasi Dinas Kesehatan melakukan upaya vaksinasi secara door to door melalui program ndhodog lawang. Petugas vaksinator akan mendatangi rumah warga satu per satu yang belum melakukan vaksinasi COVID-19. 

2. Capaian vaksin pertama 109 persen, vaksin kedua 94,98 persen

Ilustrasi vaksinasi COVID-19 (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Adapun, melalui percepatan vaksinasi saat ini secara umum serapan vaksin di Kota Semarang telah mencapai 109,34 persen untuk dosis pertama (V1) atau 1.426.908 sasaran. Sedangkan, capaian vaksinasi dosis kedua (V2) sudah mencapai 94,98 persen atau sebanyak 1.239.509 sasaran.

Sementara itu, menghadapi Natal dan Tahun Baru pemerintah pusat akan memberlakukan PPKM Level 3. Melalui kebijakan tersebut warga Kota Semarang diimbau kembali agar tidak membuat kegiatan kerumunan, seperti pesta kembang api atau perayaan lain yang dapat memicu kerumunan.

3. PPKM Level 3 aktivitas masyarakat kembali dibatasi

Ilustrasi mal tutup saat PPKM Level 4. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Selain itu, mobilitas masyarakat juga dibatasi. Sehingga, seluruh aparatur sipil negara (ASN) dan pegawai swasta di Kota Semarang juga tidak diperbolehkan cuti. Upaya ini agar tidak ada gelombang ketiga penyebaran COVID-19.

‘’Saat ini kasus positif COVID-19 di Semarang tinggal dua kasus. Harapannya dengan pengetatan kegiatan masyarakat melalui PPKM Level 3 ini tidak ada gelombang ketiga COVID-19,’’ tandasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
ANGGUN PUSPITONINGRUM
EditorANGGUN PUSPITONINGRUM
Follow Us