Sudah 14.739 Warga KTP Semarang Positif Terinfeksi Virus Corona

Ada 871 pasien positif COVID-19 yang masih dirawat

Semarang, IDN Times - Melansir data dari laman siagacorona.semarangkota.go.id, per Sabtu (26/12/2020) pukul 19.00 WIB, tercatat sudah 14.739 warga yang ber-KTP Semarang terinfeksi virus corona. Kini masih ada 871 pasien positif COVID-19 yang masih dirawat di Ibu Kota Jawa Tengah itu. 

1. Jumlah kumulatif pasien positif sebanyak 19.590 kasus

Sudah 14.739 Warga KTP Semarang Positif Terinfeksi Virus CoronaSeorang pasien COVID-19 meletakkan kedua tangan di kepalanya (ANTARA FOTO/REUTERS/Baz Ratner)

Jika dibandingkan hari sebelumnya, jumlah kasus aktif turun 39 kasus, yakni dari 900 kasus menjadi 871 kasus. Dari jumlah 871 kasus itu, sebanyak 607 pasien positif merupakan warga ber-KTP Semarang. Sedangkan, sebanyak 264 pasien positif dari luar Kota Semarang.

Jumlah kumulatif pasien positif COVID-19 di Kota Semarang hampir tembus 20.000 kasus. Per hari yang sama itu, jumlah pasien positif pada angka 19.590 kasus. 

Baca Juga: Protokol Kesehatan Ketat, Umat Luar Kota Dilarang Misa di Katedral Semarang

2. Angka kematian COVID-19 di Semarang mencapai 1.539 kasus

Sudah 14.739 Warga KTP Semarang Positif Terinfeksi Virus CoronaIlustrasi proses penggalian makam salah satu jenazah COVID-19 (IDN Times/Aldila Muharma&Fiqih Damarjati)

Angka kematian COVID-19 di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi itu menyentuh 1.539 kasus. Adapun dari jumlah pasien meninggal yang ber-KTP Semarang mencapai 1.052 orang.  

Sementara hingga Sabtu (26/12/2020), ada penambahan 15 pasien meninggal karena virus corona. Sehingga, jumlah pasien meninggal naik dibandingkan hari sebelumnya dari 1.524 kasus menjadi 1.539 kasus. 

Secara kumulatif ada kenaikan jumlah pasien sembuh per hari ini dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 16.987 kasus menjadi 17.180 kasus. Sehingga, per hari tersebut ada 187 pasien positif yang dinyatakan sembuh. 

3. Kasus suspek di Semarang berjumlah 310 orang

Sudah 14.739 Warga KTP Semarang Positif Terinfeksi Virus CoronaIlustrasi penanganan pasien virus corona. (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Jumlah kasus suspek di Kota Semarang meningkat dalam dua hari belakangan. Per Sabtu (26/12/2020) ada 310 kasus suspek, naik dibandingkan hari sebelumnya 284 kasus. Untuk diketahui, kasus suspek tersebut sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19. 

Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 57 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 133 kasus. 

Baca Juga: Pasien Positif COVID-19 di Semarang Hampir Tembus 20.000 Kasus 

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya