Tips Kenali dan Cegah Gejala Hepatitis Akut Menurut Dokter Anak
ilustrasi hepatitis akut (IDN Times/Nathaniel Tegar)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Penyakit hepatitis akut misterius kini tengah menjadi momok bagi masyarakat terutama orang tua yang memiliki anak. Namun, penyakit tersebut bisa dicegah dan ditangani secara baik sejak dini apabila orang tua mengetahui gejalanya.
1. Hepatitis akut bisa sebabkan kerusakan organ hati
Ilustrasi virus HBV penyebab hepatitis (songofnaturalmedicine.com)Menurut dokter spesialis anak, dokter Setya Dipayana SpA, penyakit hepatitis akut yang menyerang anak-anak dapat menyebabkan kerusakan organ hati jika tidak ditangani secara baik sejak awal.
‘’Pengobatan pada penyakit hepatitis akut akan sulit dilakukan kalau sampai terlambat ditangani. Maka itu, ada beberapa hal yang perlu diketahui sejak dini oleh orang tua terkait hepatitis akut yang menyerang anak ini,’’ ungkapnya saat dikonfirmasi, Kamis (19/5/2022).
Sekretaris Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia Korwil Semarang ini menyebutkan, orang tua perlu mengetahui bahaya penyakit tersebut. Kemudian, jangan meremehkan gejala awal hepatitis pada anak.
Baca Juga: Gelagapan Penanganan Hepatitis Akut di Daerah yang Tanpa Arah
2. Kenali gejala awal hepatitis akut
ilustrasi mual dan muntah (diabetes.co.uk)Editor’s picks
‘’Gejala awal penyakit hepatitis yang perlu diwaspadai antara lain, mual, muntah, diare, dan nyeri perut,’’ tuturnya.
Menurut dokter yang akrab disapa Ade, semakin awal gejala tersebut diobati secara benar, tingkat keparahan bisa dihindari, dan tingkat kesembuhannya lebih besar.
Adapun, tindakan pencegahan menjadi solusi terbaik saat ini untuk menghindari penyakit hepatitis akut. Apalagi, hingga saat ini belum diketahui penyebab dari penyakit tersebut.
3. Cegah dengan terapkan 5M
Ilustrasi cuci tangan. (IDN Times/Nurulia R. Fitri)‘’Pencegahan itu bisa dengan mencuci tangan secara teratur, menjaga kebersihan dan kematangan makanan serta tidak bergantian alat makan. Cara itu merupakan langkah bijak dalam mencegah penularan hepatitis. Selain itu, juga perlu menjaga kebersihan lingkungan dan juga menghindari kontak dengan orang sakit,’’ jelas Ketua Perhimpunan Kedokteran Digital Terintegrasi Indonesia Wilayah Jawa Tengah itu.
Sementara itu, disamping penerapan 5M untuk mencegah penyakit hepatitis akut pada anak, yang tak kalah penting adalah segera bawa ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat jika gejala awal mulai muncul.
“Jangan menunggu gejala lanjutan karena jika terlambat sedikit saja, akan lebih sulit mengobati hepatitis pada anak ini,” tandas Ade.
Baca Juga: Waspada! Penggunaan Jamban yang Rendah Bisa Jadi Pemicu Hepatitis Akut
