Ada Bendera PKI saat Bakar Bendera PDIP, Ganjar: Mereka Sablon Sendiri

Aparat diminta tangkap pelakunya

Semarang, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo turut angka bicara mengenai kejadian pembakaran bendera PDIP oleh para pendemo di gedung DPR RI. Menurutnya peristiwa tersebut digunakan untuk menyudutkan kader PDIP. Sebab, disaat bersamaan juga ditemukan simbol bendera Partai Komunis Indonesia (PKI).

"Saya tidak tahu mereka dapat bendera PKI dari mana, kalau bendera PDIP bisa dibeli, tapi kalau bendera PKI dari mana? Pasti itu diproduksi," kata Ganjar, Kamis (25/6).

1. Ganjar bantah PDIP berafiliasi dengan PKI

Ada Bendera PKI saat Bakar Bendera PDIP, Ganjar: Mereka Sablon SendiriDok. Humas Pemprov Jateng

Pihaknya pun menampik tudingan bahwa PDIP berideologi komunis. Ia mengklaim partainya juga tidak setuju dengan paham PKI.

"Saya orang PDIP, sudah cukup lama dan saya bukan PKI. Kami PDI, kami juga tidak setuju dengan PKI. Itu clear. Semua paham yang dilarang, kami tidak ada di sana, karena kami berada pada barisan yang sesuai konstitusi dan dasar negara," tegas Ganjar.

Baca Juga: Ganjar Yakin 20 PNS yang Terjangkit Virus Corona Bisa Cepat Sembuh

2. Ganjar minta kader tak terprovokasi

Ada Bendera PKI saat Bakar Bendera PDIP, Ganjar: Mereka Sablon SendiriIDN Times/Amelinda Zaneta

Kendati demikian, Ganjar meminta kepada seluruh kader PDIP agar tidak terprovokasi dengan adanya kejadian tersebut. Kader PDIP telah diminta menahan diri karena para elite PDIP sudah menyiapkan langkah hukum.

"Kader jangan sampai terpancing pada provokasi pembakaran bendera PDIP itu. Jaga diri baik-baik, serahkan kasus ini pada DPP karena DPP PDIP sudah menyiapkan untuk mengambil langkah hukum," imbuhnya.

3. Ganjar minta aparat bisa bertindak tegas kepada pelaku pembakar bendera PDIP

Ada Bendera PKI saat Bakar Bendera PDIP, Ganjar: Mereka Sablon SendiriANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Menurut Ganjar, hari ini PDIP sedang digoncang dalam kontestasi politik. Sebenarnya itu hal yang biasa saja, tapi seharusnya semua harus saling menghormati antar intitusi.

"Tidak setuju boleh, tapi merusak janganlah. Ini pasti ada yang tidak suka dengan situasi kondisi politik yang berjalan hari ini, sehingga mereka ingin mendistorsi," ucapnya.

Ia mengaku telah meminta kepada aparat penegak hukum untuk menindak tegas pelaku pembakar bendera PDIP di DPR RI, Rabu (24/6) kemarin.

"Ambil saja itu, siapa yang membakar, dapat bendera PKI dari mana. Dugaan saya, mereka nyablon sendiri," paparnya.

Baca Juga: Berdesakan dan Tak Bermasker di Pasar Mangkang Semarang, Ganjar Geram

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya