Jelang Pengumuman Rekomendasi, Semua Ketua DPD PDIP Dipanggil Megawati
Pendaftaran calon kepala daerah di DPD PDIP Jateng, Senin (9/12). Dok. DPD PDIP Jateng
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
SEmarang, IDN Times - Demi mematangkan strategi pemenangan untuk kontestasi Pilkada 2020, seluruh Ketua DPD PDIP se Indonesia bakal menemui Ketum Megawati Soekarnoputri.
Dalam pertemuan itu juga akan dibahas mengenai hasil rekomendasi bakal calon yang akan dipublikasikan kepada masyarakat luas.
1. Tanggal 30 Desember semua Ketua DPD PDIP se Indonesia dipanggil Mega
(IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)Sekretaris DPD PDIP Jateng, Bambang Kusriyanto mengatakan pihaknya sudah mendapat undangan untuk menghadiri pertemuan dengan para Ketua DPD PDIP di kediaman Megawati di Jakarta.
Tanggal 30 Desember lusa nanti semua Ketua DPD dan sekretaris PDIP setingkat provinsi dipanggil Mega ke Jakarta.
"Dari pertemuan ini nanti akan diidentifikasi daerah yang perlu rekom dimunculkan dulu, mana yang ditahan. Pokoknya hasilnya sekarang sudah mengerucut, tapi harus teliti juga dalam memutuskan," terangnya saat dikonfirmasi IDN Times, Sabtu (28/12).
Ia tak memungkiri bahwa tokoh-tokoh seperti Gibran Rakabuming Raka dan Achmad Purnomo sudah selesai ikut fit and proper test.
Meski begitu, semuanya masih menunggu tahapan rekomendasi yang bakal diteken oleh DPP PDIP.
Editor’s picks
Baca Juga: PDIP Pastikan Tak Ada Ganjalan bagi Gibran Maju Pilkada Solo 2020
2. PDIP Jateng pasang target pemenangan 60 persen
Suasana markas DPD PDIP Jateng. IDN Times/Fariz FardiantoUntuk Pilkada 21 daerah di Jateng, katanya partainya sementara ini mematok target pemenangan 60 persen suara. Ini, ia bilang sesuai apa yang disampaikan oleh Hasto Kristiyanto selaku Sekjen DPP PDIP.
"Acuan awalnya bisa merebut 60 persen sesuai pesan Mas Hasto Kristiyanto," akunya.
3. Saat ini PDIP masih mengerjakan survei di masing-masing daerah
Suasana pendaftaran kandidat kepala daerah di DPD PDIP Jateng. IDN Times/Fariz FardiantoIa menyebut bahwa target pastinya akan kelihatan ketika rekomendasi kandidat sudah turun ke masing-masing daerah. Pihaknya sejauh ini masih mengerjakan survei di tiap daerah.
"Saat ini juga survei masih berjalan kok, daerah yang kelihatan unggul atau kurang sudah mulai kelihatan, tapi kan tidak dibuka. Kita masih terus mengevaluasi, apalagi ada daerah yang tidak ada calon, maka kita koalisi. Daerah yang bisa maju sendiri juga koalisi, bebaskan sesuai daerah," kata Krebo.
Baca Juga: Mendekati Pilkada Jateng, Tiga Daerah Ajukan Calon Perseorangan
