Nekad Terobos KA yang Melintas di Semarang, 2 Pemotor Dibawa ke RS

Pemotor kedapatan melewati jalur tanpa palang pintu

Semarang, IDN Times - Kecelakaan melibatkan dua orang yang naik motor melintasi jalur tanpa palang pintu di Kampung Sadewa, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, Kamis (29/2/2024) selepas Ashar atau jam 15.37 WIB. 

Dua orang itu tertabrak KA Kendaraan Perawatan Jalan Rel (KPJR). Lokasi kejadiannya tepatnya di perlintasan tidak dijaga Kampung Sadewa Plombokan KM 1 petak jalan antara Stasiun Semarang Poncol-Jerakah.

"Sebelum kejadian Motoris KA KPJR sudah membunyikan klakson (Semboyan 35) berulang kali. Namun pengemudi kendaraan sepeda motor tersebut tetap menerobos," kata Franoto Wibowo, Manajer Humas KAI Daop 4 Semarang. 

Imbas kejadian tersebut, katanya tidak ada kerusakan sarana KA KPJR. Tapi ada keterlambatan sebanyak 38 menit untuk pemeriksaan sarana.

Mengetahui tertempernya KA KPJR oleh sepeda motor, unit pengamanan segera berkoordinasi dengan Polsek Semarang Utara dan Polrestabes Semarang.

Lalu tak lama kemudian dua korban dievakuasi ke RS Pantiwilasa Citarum dan RS Kariadi. 

KAI sangat prihatin dan turut berempati terhadap korban akibat tertempernya KA KPJR oleh sepeda motor.

"Dan KAI bersama instansi terkait akan terus melakukan sosialisasi sebagai upaya preventif pencegahan kecelakaan di perlintasan sebidang," sambungnya. 

"Kami menegaskan kembali kepada masyarakat pengguna jalan sesuai UU no 23 tahun 2007 tentang Perkeretaapian dan UU no 22 tahun 2009 tentang Lalu lintas angkutan jalan, bahwa pengendara wajib mendahulukan perjalanan KA ketika akan melewati perlintasan sebidang" ungkap Franoto. 

Ia mengimbau masyarakat yang akan melintas di perlintasan sebidang agar waspada dan hati-hati, baik perlintasan itu dijaga maupun tidak dijaga. Serta wajib berhenti sejenak tengok kanan kiri, yakinkan tidak ada kereta api yang akan lewat baru melintas.

Tidak ingin terulang kejadian tertempernya KA oleh kendaraan bermotor, KAI mengajak para stakeholder untuk sama-sama melakukan peningkatan keselamatan di perlintasan sebidang.

"Demi keselamatan bersama KAI Daop 4 Semarang melakukan penutupan jalan di perlintasan sebidang tersebut , sehingga tidak bisa dilalui oleh kendaraan bermotor," tutup Franoto.

Baca Juga: Jelang Ramadan, Harga Cabai dan Telur di Semarang Naik Ugal-Ugalan

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya