Difabel Didampingi di UTBK-SNBT 2025 Undip, Peserta Wajib Bawa Ini

Semarang, IDN Times - Perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia secara serentak menyelenggarakan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) 2025 mulai 22 April–3 Mei 2025. Tak terkecuali di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, kegiatan ini juga memfasilitasi peserta penyandang difabel.
1. Siapkan ruang khusus bagi peserta difabel

Seperti pada hari kedua ujian, Rabu (23/4/2025), Undip memberikan fasilitas khusus dan pendampingan bagi satu peserta difabel tuna netra. Untuk memastikan kenyamanan dan kesetaraan dalam proses seleksi, panitia ujian menyiapkan ruang khusus dan peserta didampingi oleh pengawas yang terlatih serta fasilitas pendukung yang disesuaikan dengan kondisi peserta.
Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan Undip, Prof. Dr. rer.nat. Heru Susanto, S.T., M.M. M,T. mengatakan, ada empat peserta difabel terdaftar mengikuti UTBK-SNBT 2025 yang terdiri dari peserta dengan kondisi tuna netra, tuna daksa, dan tuna rungu.
‘’Kami memastikan bahwa seluruh peserta tersebut memperoleh fasilitas dan layanan yang disesuaikan secara individual, mulai dari akses menuju ruang ujian, ruang khusus dengan pengaturan teknis tertentu, hingga pendampingan yang diberikan oleh pengawas terlatih”, ungkapnya dalam keterangan resmi, Jumat (25/4/2025).
2. Pendaftar UTBK Undip capai 26.653 peserta

Untuk diketahui, jumlah pendaftar yang memilih pusat UTBK Undip mencapai 26.653 peserta. Untuk mendukung pelaksanaan ujian, Undip telah menyiapkan lebih dari 1.400 unit komputer serta ruang ujian ber-AC dan nyaman di beberapa gedung di Kampus Tembalang dan Pleburan.
“Komitmen kami adalah menghadirkan pengalaman ujian yang adil dan setara bagi semua peserta, tanpa kecuali, terutama bagi peserta disabilitas. Pelaksanaan UTBK di Undip bukan hanya tentang kompetisi akademik, tetapi juga tentang menciptakan ruang seleksi yang manusiawi dan bermartabat,” ujar Wakil Ketua Pengembangan Pendidikan dari Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2MP) Universitas Diponegoro, Prof. Dr. Paramita Prananingtyas, SH., LLM.
3. Syarat dan kelengkapan yang wajib dibawa peserta

Lebih lanjut, selama proses UTBK-SNBT para peserta diimbau untuk menaati peraturan dan wajib membawa kelengkapan sebagai berikut:
1. Kartu peserta UTBK
2. Kartu identitas (kartu siswa/KTP/paspor)
3. Surat keterangan lulus asli bagi peserta angkatan 2025 (jika belum memiliki SKL, dapat membawa surat keterangan kelas 12)
4. Fotokopi ijazah yang telah dilegalisasi (bagi angkatan 2023 dan 2024), bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan
5. Mengenakan baju formal rapi dan memakai sepatu
Saat ini Undip memiliki 57 program studi sarjana dan 11 program sarjana terapan yang terus berkembang mengikuti kebutuhan zaman dan minat calon mahasiswa dari seluruh Indonesia. Pelaksanaan UTBK-SNBT 2025 di Undip diharapkan tidak hanya berjalan lancar secara teknis, tetapi juga menjadi contoh penyelenggaraan seleksi nasional yang inklusif, profesional, dan berorientasi pada kualitas pelayanan pendidikan tinggi.



















