Kudus, IDN Times - Babak seeding run 76 Indonesia Downhill 2019 seri 3 di Ternadi Park Kudus digelar, Sabtu (12/10). Pertarungan para downhiller berlangsung seru.
Dari pantauan di lapangan, ratusan downhiller bertarung sengit. Mereka berupaya untuk merebutkan posisi race meraih juara umum 76 Indonesia Downhill 2019.
Rudy Purnomo selaku Manager Team 76 Rider Downhill mengatakan, pertarungan downhil pada hari Sabtu (12/10) berlangsung seru. Ada beberapa atlet yang tidak sampai ke finish karena "Yang terdaftar kemarin ada sebanyak 200 atlet dari Indonesia. Tadi ada sekitar 197 atlet. Karena ada beberapa atlet yang tidak finish," ujarnya.
Menurutnya ini karena trek di Ternadi Park sangat menantang bagi para atlet. Apalagi, trek yang panjangnya 2,3 km itu memiliki trek yang curam.
"Trek di Ternadi Park ini sangat bagus dan memang sudah masuk dalam standtar Internasional," kata dia.
Pada 76 Downhil yang digelar di Ternadi Park Kudus menjadi penentu start pada babak final yang akan digelar pada Minggu (12/10) besok. Pencatat waktu tercepat akan menempati posisi start terakhir.
Parama Nugroho Ketua Panitia 76 Indonesia Downhill mengatakan, babak seeding Run cukup berjalan lancar. Pahraz Salman menjadi pemuncak siding run pada hari, Sabtu (12/10) ini.
"Hari ini menentukan posisi start besok. Seeding tercepat menjadi posisi terakhir. Ini memberikan kemudahan untuk tahu waktu peserta sebelumnnya," kata dia.
Lebih lanjut, Ia menilai bahwa babak tersebut menyajikan pertarungan sangat ketat. Apalagi, banyak atlet downhill yang merupakan atlet Asian Games dan juga mewakili Indonesia.
"Sehingga persaingan sangat ketat," ungkapnya.
Selain ajang perebutan gelar juara umum pertarungan di Ternadi Park juga akan mendongkrak poin atlet dalam daftar rangking dunia. Dengan sirkuit berlevel C1, siapapun yang meraih waktu tercepat di Ternadi Park nanti akan mendapatkan 40 poin di rangking UCI.
"Lalu untuk tercepat kedua mendapatkan 30 poin dan tercetat ketiga memperoleh 20 poin," ungkapnya.
Salah satu peserta Khoiful Mukhih yang juga merupakan peraih medali emas pada Asian Games 2019 mengatakan untuk persiapan sudah matang. Terkait lintasan, menurutnya juga sangat menantang.
"Treknya panjang dan juga menatang.Banyak trek yang tanahnya berhamburan ke tanah. Saya yakin nanti bisa mendapatkan waktu terbaik," ujarnya.