Persiapan Timnas Panahan Mepet untuk World Archery, Ini Kendalanya
- Seleksi 22 Atlet Mengerucut Enam Atlet
- Optimistis Lolos ke Youth Olympic Games Dakar 2026
- Dukungan Venue Sarpras Bakti Olahraga Djarum Foundation
Kudus, IDN Times – Wakil Ketua Umum 2 Binpres PB Perpani, Abdul Razak mengatakan, persiapan skuad Timnas Panahan Indonesia U18 ke World Archery Youth Championship 2025 di Winnipeg, Kanada terbilang mepet. Ia mengungkapkan pihaknya harus bergerak cepat untuk persiapan di World Archery Youth Championship 2025. Persiapan yang dimiliki skuad Timnas hanya tiga pekan.
”Persiapan serba mepet mulai dari pembentukan atlet hingga keberangkatan nanti tidak lebih dari tiga pekan. Atlet terpilih hari Rabu, pada hari Minggu sudah berada di Kabupaten Kudus,” katanya, Sabtu (2/8/2025).
1. Seleksi 22 atlet jadi 6 atlet
PB Perpani awalnya ada 22 atlet yang diseleksi lewat Seleknas. Dari total 22 atlet hanya diambil enam atlet guna terjun World Archery Youth Championship 2025.
”Enam atlet ini hasil Seleknas di Kejuaraan Junior di Kabupaten Kudus. Mereka meraih juara di U15 dan U18 di Seleknas beberapa waktu lalu,” sambungnya.
2. Optimistis lolos Youth Olympic Games Dakar 2026
Persiapan yang mepet tidak membuat PB Perpani pesimistis mengejar target di ajang World Archery Youth Championship 2025. Pihaknya menargetkan satu atlet putra dan satu atlet putri dari total enam atlet dapat meraih tiket ke Youth Olympic Games Dakar 2026.
”Persiapan memang mepet. Tetapi enam atlet sudah qualified, hal itu dapat terlihat di Kejuaraan Junior kemarin itu saat Seleknas,” sambungnya.
Ia menambahkan, skor atletnya itu mampu di atas 320 yang notabene batas minimal untuk bisa ke Youth Olympic Games Dakar 2026. Ia meyakini ada satu atlet putra dan satu atlet putri yang mampu meraih tiket tersebut.
3. Dukungan Venue Sarpras Bakti Olahraga Djarum Foundation
Abdul Razak mengungkapkan, fasilitas Training Camp yang disediakan oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation sudah bagus. Beragam perlengkapan latihan panahan sudah tersedia.
”Fasilitas yang tersedia di sini tidak dapat diragukan. Mulai dari tempat menginap, lapangan latihan, dan lainnya sudah oke,” terangnya.
Pelatih Panahan Timnas Indonesia U18, Rahmat Sulistyawan menyampaikan, venue yang tersedia di Super Soccer Arena (SSA) sebagai lokasi pemusatan latihan Timnas Panahan Indonesia U18 sudah bagus. Pihaknya berterima kasih kepada Bakti Olahraga Djarum Foundation.
4. Mulai asah skoring
Pelatih Panahan Timnas Indonesia U18, Rahmat Sulistyawan menyampaikan anak didiknya saat ini fokus mengasah latihan skoring. Latihan skoring berfokus pada perolehan poin saat bertanding.
”Anak-anak masih berlatih skoring. Latihan skoring ini untuk membiasakan anak-anak selama di pertandingan nanti,” ujarnya.
Rahmat meyakini anak didiknya dapat memberikan hasil terbaik di pertandingan nanti. Targetnya tentu meraih tiket ke Youth Olympic Games Dakar 2026.
”Anak-anak sudah berlatih maksimal dan semoga bisa meraih hasil terbaik serta meraih tiket ke Youth Olympic Games Dakar 2026,” pungkasnya.