5 Pemain yang Dilepas Chelsea Gratis saat Musim Panas 2023
Chelsea mengalami musim buruk pada 2022/2023. Mereka harus rela berada di posisi 12 klasemen akhir English Premier League (EPL). Hasil itu membuat Chelsea tidak ikut serta dalam kompetisi Eropa mana pun.
Hal itu membuat Chelsea merombak besar-besaran skuadnya pada 2023/2024. Mereka membuang beberapa pemain pada jendela transfer musim panas 2023. Ada sekitar lima pemain yang dibuang secara gratis. Siapa sajakah mereka?
1. N'Golo Kante melanjutkan karier ke Saudi Pro League bersama Al-Ittihad Club
Nama N'Golo Kante mencuat setelah membawa Leicester City menjuarai English Premier League (EPL) pada 2015/2016. Mengetahui hal itu, Antonio Conte–pelatih Chelsea saat itu–langsung bergerak cepat mengamankan jasa gelandang asal Prancis itu. Mereka menebusnya dari The Foxes dengan harga 30 juta pound sterling atau sekitar Rp572 miliar.
Membuat 269 penampilan selama 7 musim (2016–2023), Kante akhirnya meninggalkan The Blues pada Juli 2023. Ia kemudian melanjutkan karier ke Saudi Pro League bersama Al-Ittihad Club. Ia di sana akan bermain bersama rekan senegaranya di Prancis, Karim Benzema.
2. Cesar Azpilicueta kembali ke Spanyol bersama Atletico Madrid
Cesar Azpilicueta bergabung bersama Chelsea sejak 2012. Ia saat itu masih berusia 22 tahun. The Blues mendatangkannya dari Olympique Marseille dengan harga 7 juta pound sterling atau sekitar Rp133 miliar.
Azpilicueta mengemas 508 penampilan dari 2012–2023 di semua ajang untuk The Blues. Namun, pada 2023/2024, Ia harus berpisah dengan klub yang membesarkan namanya itu. Ia kemudian menyebrang ke tanah kelahirannya, Spanyol, dengan bergabung bersama Atletico Madrid. Ia di sana akan mengenakan nomor punggung 3.
3. Pierre-Emerick Aubameyang kembali ke Liga Prancis
Pierre-Emerick Aubameyang pernah berseragam Chelsea selama 1 musim pada 2022–2023. Ia didatangkan dari Barcelona. Proses kepindahannya cukup unik. Chelsea harus merogoh kocek sebesar 10 juta pound sterling atau sekitar Rp191 miliar ditambah Marcos Alonso dalam kesepakatan transfer tersebut.
Namun, Aubameyang tak bertahan lama di Stamford Bridge. Ia hanya bertahan 1 musim dengan mengemas 3 gol dan 1 assist dari 21 pertandingan di semua ajang. Uniknya, Semua gol tersebut dicetak pada bulan Oktober musim 2022/2023.
Sehingga, kapten Timnas Gabon itu dilepas The Blues ke Olympique Marseille dengan gratis pada 2023/2024. Ia menandatangani kontrak selama 3 musim. Ia mengenakan nomor punggung 10 di sana.
4. Tiemoue Bakayoko berkiprah di Liga Prancis bersama FC Lorient
Satu lagi mantan pemain Chelsea yang melanjutkan karier ke Liga Prancis, ada Tiemoue Bakayoko. Ia bergabung dengan FC Lorient dengan kontrak berdurasi 2 tahun. Ia sebelumnya pernah berkiprah di Liga Prancis bersama AS Monaco selama 3 musim (2014–2017).
Bersama klub berjuluk Les Rouge et Blanc, Bakayoko berhasil menjuarai Ligue 1 Prancis dan melaju sampai semifinal UEFA Champions League (UCL) pada 2016/2017. Ia mengemas 6 gol dan 3 assist dari 115 pertandingan di semua ajang. Ia juga menjadi gelandang andalan Leonardo Jardim (pelatih AS Monaco) saat itu.
Antonio Conte (pelatih Chelsea saat itu) tertarik dengan kehebatan gelandang asal Prancis itu. Chelsea kemudian mengontraknya dengan harga 40 juta pound sterling atau sekitar Rp761 miliar selama 5 tahun. Itu menjadi pembelian termahal kedua sepanjang sejarah klub saat itu. Namun, performanya naik turun. Ia kerap kali dipinjamkan ke beberapa klub Eropa, seperti Napoli, AS Monaco, dan terakhir AC Milan.
5. Abdul Rahman Baba meneruskan karier ke Liga Yunani
Terakhir, ada Abdul Rahman Baba. Ia pernah membela Chelsea selama 8 musim (2015–2023). Namun, ia harus rela menghabiskan kariernya sebagai pemain pinjaman di klub berjuluk The Bules.
Baba resmi berkiprah di Yunani Pada 2023/2024. Ia kembali ke PAOK Thessaloniki yang pernah dibelanya sebagai pemain pinjaman pada 2020/2021. Pemain asal Ghana itu pernah menorehkan tinta emas di Toumba Stadium. Ia pernah mengantarkan timnya menjuarai Piala Yunani 2021.
Kelima pemain di atas resmi meninggalkan Chelsea pada musim panas 2023. Semuanya meneruskan karier di luar Inggris. Apakah mereka akan menjadi andalan di klubnya masing-masing?
