Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ditahan Persipal, Persiku Kudus Perpanjang Puasa Kemenangan

ilustrasi sepak bola (pexels.com/Franco Monsalvo)
ilustrasi sepak bola (pexels.com/Franco Monsalvo)
Intinya sih...
  • Persiku Kudus kesulitan menghadapi Persipal Palu sejak babak pertama, nyaris kecolongan dua kali.
  • Persiku tampil di bawah tekanan awal babak, namun mulai leluasa dalam 15 menit terakhir dengan sejumlah peluang berbahaya.
  • Persiku dan Persipal Palu tampil lebih spartan pada babak kedua, dengan satu pemain Persiku diganjar kartu merah dan gol dari masing-masing tim membuat kedudukan berakhir 1-1.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kudus, IDN Times - Persiku Kudus kembali gagal memutus catatan tanpa kemenangan dalam pertandingan lanjutan Grup Timur Pegadaian Championship 2025/2026. Ini setelah mereka imbang 1-1 melawan Persipal Palu di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Jumat (17/10/2025) sore WIB.

Hasil ini mempersulit langkah Persiku untuk menembus zona playoff promosi. Sebab, langkah tim berjuluk Macan Muria masih tertahan di peringkat ke-8 klasemen Grup Timur dengan raihan 4 poin dalam 6 laga. Persiku harus memaksimalkan seluruh pertandingan sisa demi menjangkau peluang.

1. Persiku cukup kesulitan sejak babak pertama

Persiku Kudus melakoni pertandingan dengan tidak mudah menghadapi Persipal Palu. Tim Macan Muria langsung diuji lewat permainan agresif kubu lawan sejak dimulainya laga. Ini membuat Persiku kesulitan mengembangkan skema permainan.

Bahkan, gawang Persiku tercatat nyaris kecolongan sebanyak dua kali. Ini setelah Persipal Palu menciptakan peluang emas lewat tandukan kepala Usman Diarra pada menit ke-18. Selain itu, mereka hampir memecah kebuntuan andai tendangan spekulasi Rosul Ma'arif gagal dimentahkan kiper Persiku pada menit ke-31.

2. Sepakan akurat Khoirul Anam nyaris membuat Persiku unggul

Persiku Kudus tampil di bawah tekanan Persipal Palu sepanjang awal babak. Namun, penampilan tim Macan Muria mulai leluasa dalam 15 menit terakhir. Mereka kemudian melahirkan sejumlah peluang berbahaya.

Persiku Kudus nyaris membuka keran gol pada menit ke-39. Namun, harapan ini pupus setelah tembakan akurat Khoirul Anam membentur tiang gawang Persipal Palu. Peluang kedua Persiku Kudus tercipta lewat sundulan kepala Igor Henrique pada menit tambahan 45+2. Hanya saja, tetap tidak ada gol tercipta hingga turun minum.

3. Dua gol tercipta pada paruh kedua

Usai tanpa gol pada babak pertama, Persiku Kudus dan Persipal Palu tampil lebih spartan pada 45 menit kedua. Mereka terus melakukan jual-beli serangan. Bahkan, peningkatan intensitas laga membuat satu pemain Persiku, Bhima Wibnu, diganjar kartu merah lantaran melakukan pelanggaran keras pada menit ke-61.

Meskipun demikian, bermain dengan sepuluh pemain tidak menyurutkan tekad Persiku. Ini terbukti setelah tim Macan Muria terlihat beberapa kali melakukan skema penyerangan berbahaya. Upaya itu pun berbuah hasil usai Persiku mencetak gol lewat sepakan penalti Igor Henrique pada menit ke-87.

Hanya saja, tak lama berselang, tim tamu membuat kejutan. Persipal Palu sukses menyamakan kedudukan lewat gol yang dicetak Chris Lala pada menit ke-89. Gol ini membuat kedudukan berakhir sama kuat 1-1 hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us

Latest Sport Jawa Tengah

See More

Ditahan Persipal, Persiku Kudus Perpanjang Puasa Kemenangan

17 Okt 2025, 22:27 WIBSport