Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pemain Manchester United Yang Gagal Bersinar di Musim 2023/2024

Foto Andre Onana dalam berseragam Manchester United.(90min.com)
Foto Andre Onana dalam berseragam Manchester United.(90min.com)

Musim 2023/2024 EPL sudah resmi digelar sejak 12 Agustus dan masih berlangsung sejak artikel ini dibuat, Banyak kejutan yang terjadi yang tidak dapat disangka - disangka nih oleh para penikmat bola seperti kita, contohnya saja kebangkitan tim Aston Villa tim yang masih dianggap remeh diawal musim namun berhasil menunjukkan kepada para penggemar bagaimana kekuatan mereka.

Dan yang tidak kalah mengejutkan bagi kita semua adalah kukuhnya tim berjuluk Setan Merah yang malahan berubah julukan menjadi Pelawak Merah karena performa mereka di EPL yang bisa dibilang sangat buruk.

Tim yang bermarkas di kota Manchester ini sekarang hanya bisa bertengger di posisi 8 dan bahkan tidak lolos fase selanjutnya UCL sungguh nihil dan memalukan bagi tim yang diprediksi akan Tsunami Trophy malahan menjadi Tsunami kekalahan, Tapi siapa sih pemain yang paling bertanggung jawab atas kelawakan Manchester United tahun ini ?

1.Anthony, gasing berputar milik Manchester United.

Anthony pertama kali berseragam Manchester united.(manutd.com)
Anthony pertama kali berseragam Manchester united.(manutd.com)

Mantan pemain dari tim raksasa asal Belanda ini memang terlihat menjanjikam ketika masih berseragam Ajax, Anthony berhasil menjadi pemain yang memiliki gaya bermain yang unik apalagi dengan kemampuan gocek - gocek mantapnya, bahkan berhasil menjadi mesin pencetak goal yang dapat memusingkan bek lawan ketika berada di lini depan tapi hanya ketika berseragam di Ajax.

Ketika berseragam Manchester United memang Anthony sempat memiliki performa yang baik apalagi ketika pertama kali berhasil  menjadi pencetak goal di awal debutnya,  Anthony seperti menjadi harapan bagi tim asal Manchester itu layaknya menjadi angin segar bagi para fans tentunya.

Tapi layaknya harapan palsu, Anthony sekarang tidak menjadi pemain yang diharapkan oleh para fans Anthony malahan menjadi penyerang yang tumpul tidak menjadi mesin pencetak goal seperti di Ajax.

Apalagi dengan harga yang tidak murah Anthony sekarang bahkan memiliki julukan baru yaitu Gasing Beyblade karena memiliki jurus memutarnya yang menjadi ikonik di Ajax tapi jadi sebuah lawakan di Manchester United.

2. Marcus Rashord,yang tak lagi tajam

Marcus Rashord berseragam Manchester United.(skysports.com)
Marcus Rashord berseragam Manchester United.(skysports.com)

Pemain yang satu ini yang di musim lalu menjadi penyerang yang sangat tajam di Premier League, Marcus Rashord musim lalu dapat menjadi mesin pencetak goal utama sempat menjadi perbincangan hangat di Manchester United serta membuat rumor - rumor perpindahannya dari tim Setan Merah berterbangan.

Sempat mencetak 17 goal di Premier League musim 2022/2023, Marcus Rashord kini ibarat pedang yang tumpul hanya berhasil mengumpulkan 3 goal sejauh ini, apalagi banyak yang bilang bahwa Marcus Rashord adalah pemain yang maruk ketika bermain.

Sekarang Marcus Rashord seakan sudah kehilangan kemampuan mencetak goalnya yang tajam menjadi pemain yang tidak lagi menakutkan bagi para pemain bertahan musuh, Ia sekarang hanya bisa menjadi pemain dengan kemampuan menyerang yang masih dibawah rata - rata.

3. Raphael Varane, kehilangan kemampuan bertahan.

Raphael Varane dalam seragam Manchester United.(skysports.com)
Raphael Varane dalam seragam Manchester United.(skysports.com)

Sempat menjadi Transfer mengejutkan yang terjadi di kota Manchester, Raphael Varane berhasil menjadi tembok dan garda terkuat dalam pertahan Manchester United yang sehalus kapas dan selucu badut, apalagi ketika pada musim lalu ketika para pemain bertahan Manchester United masih memiliki kemampuan bertahan yang buruk serta blunder yang sudah banyak.

Sempat menjadi angin segar bagi permainan Manchester United terutama di area pertahanan, sekarang Raphael Varane malahan memiliki kemampuan bertahan yang tidak terbaik dan kelas dunia ketika berseragam Real Madrid.

Namun sekarang kondisi Raphael Varane bisa sudah diujung tanduk apalagi ketika banyak kabar yang beredar Raphael Varane memiliki masalah dan perseteruan dengan sang pelatih Erik Ten Hag, kita lihat saja kedepannya apakah Varane bisa mengembalikan performanya atau lebih memilih hengkang ke tim lain.

4. Andre Onana, tembok yang gampang ditembus.

Andre Onanan dalam seragam Manchester United.(goal.com)
Andre Onanan dalam seragam Manchester United.(goal.com)

Kiper berkebangsaan Kamerun ini memang sudah menjadi andalan bagi negaranya ditambah menjadi tembok pertahanan kokoh bagi tim dulunya yaiu Inter Milan, tapi di Manchester United Onana malah menjadi sosok yang banyak melakukan kesalahan di lini belakang.

Di tim Setan Merah Andre Onana malahan menjadi kiper yang gampang dibobol dan ditembus dengan para lawannya, sempat dikira akan menjadi pengganti De Gea dan dianggap lebih baik karena memiliki kemampuan build up serangan dari belakang, tetapi malahan Onana menjadi kiper yang bisa dibilang belum bisa menggantikan posisi De Gea, banyak para fans sampai sekarang  yang memang mengiginkan untuk sosok De gea kembali.

5. Jadon Sancho,tak sesuai harga.

Jadon Sancho dalam seragam Manchester United.(skysports.com)
Jadon Sancho dalam seragam Manchester United.(skysports.com)

Terakhir di list ini ada pemain yang baru saja dipinjamkan ke tim asal lamanya yaitu Borosia Dortmund, Jadon Sancho memang pemain yang sempat digadang menjadi pemain yang dikira akan berhasil di Manchester United, apalagi ketika masih berseragam Dortmund Jadon Sancho berhasil menjadi pemain yang benar-benar memukau.

Berbeda di Manchester United Jadon Sancho bahkan tidak berhasil mendapatkan menit bermain yang banyak, ia tidak menjadi seperti dirinya ketika di Borosia Dortmund yang bisa melewati lawan dengan skill goceknya yang tiada duanya, walaupun begitu ketika dia bermain pun bisa dibilang performanya sangatlah buruk.

Tahun 2023/2024 bisa dibilang menjadi musim yang buruk bagi Manchester United mereka sudah tersingkir dari liga Champion dan bahkan tidak lolos liga UEFA Confrence League, kita berharap saja agar Manchester United bisa kembali pada jalur kesuksesan seperti masanya ketika masih bergelimpang trophy di bawah asuhan Sir Alex.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bandot Arywono
EditorBandot Arywono
Follow Us

Latest Sport Jawa Tengah

See More

Dibekuk RANS, Persika Karanganyar Kalah Perdana di Liga Nusantara

09 Des 2025, 04:00 WIBSport