Rapor 3 Pemain Asing Persiku Kudus, Layak Dipertahankan?

- Persiku Kudus harus menyeleksi pemain demi komposisi tim yang lebih solid untuk musim depan setelah hasil tak optimal pada playoff degradasi Liga 2 Indonesia 2024/2025.
- Richard Gadze, penyerang asing Persiku, belum berkontribusi optimal dengan hanya mencetak 2 gol dari 10 penampilan di Liga 2 2024/2025.
- Renshi Yamaguchi menjadi gelandang andalan Persiku dengan 23 penampilan dan perannya hampir tidak tergantikan di lapangan tengah.
Persiku Kudus wajib berbenah. Mereka harus menyeleksi pemain demi menghasilkan komposisi pemain lebih solid untuk musim depan. Itu berdasar hasil tak optimal Persiku setelah terjerembap pada babak playoff degradasi Liga 2 Indonesia 2024/2025.
Peran pemain asing menjadi salah satu persoalan yang mesti diperhatikan Persiku. Ini tidak lepas dari catatan performa seluruh pemain non-lokal tersebut di Liga 2 2024/2025. Pemain yang punya jasa besar tentu wajib dipertahankan sedangkan yang minim kontribusi boleh dilepas.
Lantas, seperti apa rapor pemain asing Persiku di Liga 2 2024/2025?
1. Richard Gadze tak optimal sebagai opsi striker asing
Richard Gadze adalah penyerang asing Persiku Kudus di Liga 2 2024/2025. Ia dikenal sebagai pemain berpaspor Ghana, Afrika. Diketahui, Richard Gadze sebelumnya memiliki pengalaman berkarier di beberapa negara macam Yunani, India, Bhutan, dan lain-lain.
Secara statistik, Richard Gadze ternyata belum berkontribusi optimal di Liga 2 2024/2025. Ini setelah bomber berusia 30 tahun tersebut baru mengemas 2 gol dari 10 penampilan (889 menit bermain) bersama Persiku. Itu adalah rapor yang tidak optimal untuk ukuran penyerang asing.
Richard Gadze sendiri sebenarnya berstatus sebagai pemain baru. Ia didatangkan Persiku pada paruh Liga 2 2024/2024 sebagai suksesor striker asing sebelumnya, Ronny Maza. Kendati demikian, rapor tak optimal Richard Gadze tentu berpotensi mengancam kariernya bersama Persiku pada musim depan.
2. Dikenal berpengalaman, Renshi Yamaguchi solid di lini tengah Persiku
Persiku Kudus punya gelandang andalan di Liga 2 2024/2025. Pemain itu bernama Renshi Yamaguchi, pemain berkewarganegaraan Jepang. Sosok kelahiran 16 September 1992 (32 tahun) itu dikenal sebagai eks pemain dari salah satu tim besar Liga 1 Indonesia, Arema FC.
Renshi Yamaguchi menjadi pemain penting penting dalam skuad utama Persiku di Liga 2 2024/2025. Itu setelah dirinya mendulang rapor 23 penampilan dengan rincian 2.070 menit bermain. Peran Renshi Yamaguchi hampir tidak tergantikan karena baru sekali absen membela Persiku di Liga 2 2024/2025.
Renshi Yamaguchi bermain dominan di sektor lapangan tengah Persiku. Etos kerjanya menjadi tumpuan hingga panutan bagi pemain-pemain muda di Liga 2 2024/2025. Tidak mustahil, Renshi Yamaguchi bakal menjadi opsi gelandang asing Persiku untuk kompetisi musim depan.
3. Peran Murod Tuychibaev belom dominan di barisan pertahanan
Di urutan terakhir, ada Murod Tuychibaev dalam daftar ini. Ia adalah pemain asing berdarah Uzbekistan. Murod Tuychibaev punya peran sebagai pemain bertahan di barisan belakang Persiku Kudus di Liga 2 2024/2025.
Hanya saja, Murod Tuychibaev belum punya rapor yang menonjol bersama Persiku. Bek berusia 32 tahun ini baru mendapat kesempatan sepuluh kali tampil dengan 900 menit bermain di Liga 2 2024/2025. Dirinya menorehkan rapor tesebut dalam separuh kompetisi untuk Persiku.
Status Murod Tuychibaev sendiri serupa dengan Richard Gadze. Mereka sama-sama baru didatangkan Persiku pada paruh musim Liga 2 2024/2025. Murod Tuychibaev sebelumnya didatangkan untuk menggantikan bek asal Chile, Reinaldo Ahumada. Namun, jika melihat rapor tak optimal Murod Tuychibaev, kontrak kerjanya mungkin saja tidak diperpanjang Persiku pada musim depan.
Dari seluruh pemain asing di atas, bisa dibilang hanya Renshi Yamaguchi yang layak dipertahankan Persiku Kudus untuk mengarungi Liga 2 Indonesia 2025/2026 mendatang. Apakah kalian setuju dengan penilaian tersebut?