Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Skenario Persekat Tegal dan Persiku Kudus Bertahan di Liga 2

Ilustrasi lapangan sudut sepak bola (pixabay.com/congerdesign)
Ilustrasi lapangan sudut sepak bola (pixabay.com/congerdesign)
Intinya sih...
  • Persekat dan Persiku akan bertarung untuk hindari degradasi ke Liga Nusantara
  • Hasil imbang di laga penutup Grup J playoff bisa amankan nasib keduanya
  • Persibo Bojonegoro vs Persewar Waropen juga berpengaruh pada nasib Persekat dan Persiku
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Dua klub Jateng akan beradu nasib pada pertandingan pemungkas Grup J babak playoff degradasi Liga 2 Indonesia 2024/2025. Mereka adalah Persekat Tegal dan Persiku Kudus. Mereka harus berhadapan untuk menentukan nasib bertahan di Liga 2 atau terdegradasi ke Liga Nusantara (Liga 3) musim depan.

Untungnya, Persekat dan Persiku memiliki kans yang sama besar untuk menghindari hukuman turun kasta. Ini karena mereka impresif sekaligus menjadi penguasa di Grup J babak playoff degradasi Liga 2 2024/2025. Namun, nasib kedua kesebelasan tetap ditentukan saat berhadapan pada laga pemungkas nanti.

Yuk, ketahui skenario Persekat dan Persiku untuk bisa bertahan di Liga 2 musim depan!

1. Persekat dan Persiku hanya butuh imbang saat bentrok pada laga pemungkas Grup J

Ada satu cara agar Persekat dan Persiku bisa terhindar dari hukuman degradasi ke Liga Nusantara. Mereka hanya perlu meraih hasil imbang saat berduel pada laga penutup Grup J babak playoff degradasi Liga 2 2024/2025. Skenario ini dipastikan membuat nasib Persekat dan Persiku aman.

Hasil imbang sendiri bisa membuat Persekat dan Persiku menjadi dua tim terbaik di klasemen akhir Grup J playoff degradasi Liga 2 2024/2025. Mereka sama-sama mengoleksi torehan 14 poin (sebelumnya 13 poin) nantinya. Hasil ini cukup membawa Persekat dan Persiku untuk terhindar dari hukuman degradasi.

Secara hitung-hitungan, poin yang dikumpulkan Persekat dan Persiku pun tidak terkejar oleh dua pesaing terdekat di Grup J. Mereka adalah Gresik United (12 poin) dan Persibo Bojonegoro (10 poin). Khusus Gresik United, poin mereka tidak bisa bertambah lagi karena sudah memainkan seluruh pertandingan pada babak playoff degradasi Liga 2024/2025.

2. Harus menunggu hasil laga Persibo Bojonegoro vs Persewar Waropen

Skenario akan berubah jika pertandingan Persekat versus Persiku berakhir timpang pada laga pemungkas Grup J babak playoff degradasi Liga 2 2024/2025. Artinya, ada klub yang menang dan kalah dalam duel tersebut. Itu akan membuat salah dari Persekat atau Persiku terancam turun kasta ke Liga Nusantara.

Dalam laga Persekat vs Persiku, pemenang dipastikan bertahan di Liga 2 musim depan. Sedangkan tim yang kalah berpeluang terkena hukuman degradasi lewat jalur pertandingan playoff. Akan tetapi, tim yang kalah itu tetap harus menunggu hasil akhir pertandingan lain di Grup J, Persibo Bojonegoro vs Persewar Waropen.

Nasib salah satu dari Persekat atau Persiku akan terancam jika Persibo menang atas Persewar. Namun, jika Persibo hanya imbang atau kalah dari Persewar, nasib dua tim asal Jateng tadi dipastikan aman. Skenario ini justru mengantarkan Gresik United ke pertandingan playoff untuk beradu nasib.

3. Jadwal pertandingan Persekat vs Persiku

Persekat dan Persiku dipastikan saling berjumpa pada pertandingan penutup Grup J babak playoff degradasi Liga 2 2024/2025. Pertandingan ini dijadwalkan terlaksana di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Selasa (25/2/2025) sore. Persiku berstatus tuan rumah dalam pertandingan tersebut.

Sebenarnya, Persekat dan Persiku memiliki kans yang sama untuk meraup hasil positif saat berhadapan nanti. Ini karena mereka sama-sama dalam catatan performa terbaik di Grup J babak playoff degradasi Liga 2 2024/2025. Bahkan, tak mustahil pula, duel Persekat vs Persiku akan berakhir sama kuat.

Itulah skenario Persekat Tegal dan Persiku Kudus untuk bertahan di Liga 2 musim 2025/2026 mendatang. Akankah nasib baik benar-benar menghampiri dua klub unggulan Jawa Tengah tersebut nantinya?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
rizkilutfi
Editorrizkilutfi
Follow Us