Tri Setiawan dan Lucas Barreto Pamit dari PSIS Semarang, Ini Pesan Haru Keduanya

- Tri Setiawan pamit dari PSIS Semarang setelah dua musim bersama klub, siap untuk menatap laga baru di Liga 2 Indonesia.
- Lucas Barreto merasa terhormat bergabung dengan PSIS Semarang, namun menyesal tidak merasakan atmosfer Stadion Jatidiri yang fanatik.
- Kehilangan Tri dan Barreto menjadi pekerjaan rumah bagi PSIS, klub masih menunggu investor baru untuk menghadapi Liga 2 2025/2026.
Semarang, IDN Times - PSIS Semarang harus rela melepas dua pemainnya sekaligus menjelang bergulirnya kompetisi baru. Gelandang muda potensial asal Palu, Tri Setiawan, dan pemain asing asal Brasil, Lucas Barreto, resmi mengucapkan salam perpisahan kepada Laskar Mahesa Jenar melalui akun pribadi mereka.
Keduanya menuliskan pesan emosional atas perjalanan singkat namun penuh arti di klub kebanggaan warga Kota Semarang itu.
1. Tri Setiawan siap menatap laga baru

Tri Setiawan, gelandang bertahan berusia 21 tahun yang direkrut dari Persipal Palu pada musim 2023, menyampaikan rasa terima kasihnya lewat unggahan akun Instagram @tristwn68_ pada Sabtu (7/6/2025). Ia menyebut PSIS sebagai rumah pertama dalam karier profesionalnya di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
"Hari ini saya mengucapkan selamat tinggal kepada @psisfcofficial, klub yang telah membuka pintu bagi saya dalam perjalanan pertama saya di Liga 1 Indonesia,” tulis Tri.
Ia menambahkan, pengalaman dua musim bersama PSIS telah membentuknya menjadi pribadi dan pemain yang lebih matang. Dalam periode tersebut, Tri tampil 47 kali, mencetak 5 gol dan 2 assist, serta menjadi salah satu pilar lini tengah di bawah asuhan mantan pelatih Gilbert Agius.
"Setiap pelajaran di sini membantu saya tumbuh, baik sebagai pemain maupun pribadi. Lekas kembali ke kasta tertinggi, @psisfcofficial. Yoh Iso Yoh! Terima kasih semuanya," sambungnya.
Lebih detail, Tri Setiawan tampil dalam 18 laga pada musim pertamanya, mencetak 3 gol dan menyumbang satu assist. Musim berikutnya, ia tampil dalam 29 pertandingan dan kembali menyumbangkan 2 gol dan 1 assist.
Meski belum menyebut tujuan berikutnya, rumornya Bali United menjadi kandidat kuat destinasi karier selanjutnya bagi pemain yang dikenal dengan gaya bertahan agresif namun disiplin tersebut.
2. Lucas Barreto menyesal belum rasakan atmosfer Stadion Jatidiri

Berbeda dengan Tri yang meninggalkan klub setelah dua musim, Lucas Barreto hanya sempat mencicipi sebentar atmosfer skuad PSIS Semarang. Meski singkat, pengalaman itu tetap membekas di hati sang gelandang asal Brasil itu.
Melalui pernyataannya, Barreto mengaku berterima kasih atas kesempatan yang diberikan, serta sambutan hangat dari semua elemen klub.
“Saya sangat bersyukur bisa bergabung dengan PSIS. Semua pelatih, staf, dan pemain menyambut saya dengan tangan terbuka sejak hari pertama,” ujar Barreto.
Namun ada satu hal yang ia sesalkan yakni tidak sempat merasakan atmosfer Stadion Jatidiri yang dikenal fanatik dan bergelora.
“Sayangnya, saya belum pernah bermain di depan stadion yang penuh sesak. Itu menjadi penyesalan terbesar saya,” ungkapnya.
Barreto menjelaskan, keputusannya untuk meninggalkan PSIS bukan berasal dari dirinya, melainkan bagian dari dinamika profesional yang harus dihormati oleh setiap pemain.
“Tidak semua hal bisa kita kontrol. Tapi sebagai profesional, saya menghormati keputusan klub dan akan terus bergerak maju,” katanya.
Tak lupa, ia juga menyampaikan doa terbaik bagi masa depan PSIS.
“PSIS adalah klub besar dengan sejarah panjang. Saya yakin mereka akan segera kembali bersaing di puncak Liga Indonesia,” tutupnya.
3. Belum ada investor yang tertarik dengan PSIS Semarang

kepergian Tri dan Barreto menambah panjang daftar pemain yang meninggalkan PSIS, setelah sebelumnya klub ini juga dirumorkan sedang merombak skuad pasca terdegradasi.
Kehilangan dua sosok di lini tengah tentu menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi PSIS untuk membangun tim yang lebih solid jelang Liga 2 2025/2026.
PSIS Semarang sendiri saat ini masih terus menunggu investor baru untuk menatap kompetisi Liga 2 2025/2026.
Sayang, hingga saat ini, kepastian siapa investor baru juga masih belum jelas.