10 Potret Klasik Gedung NHM Kota Lama Semarang, 'Adiknya' Lawang Sewu
IDN Times/Dhana Kencana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Mengunjungi Kota Semarang terasa kurang afdal jika belum singgah ke kawasan Kota Lama. Ya, di daerah tersebut akan ditemui banyak bangunan kuno, dengan nilai sejarah tinggi.
Salah satunya adalah gedung the Nederlandsche Handel Maatschapij (NHM) yang lokasinya ada tepat di sisi pojok kawasan Kota Lama. Gedung yang berhadapan langsung dengan Kali Baru dan Jembatan Berok itu berdiri kokoh.
IDN Times belum lama ini menyambangi gedung tua itu. Sejumlah fakta melalui foto-foto dihadirkan. Salah satunya bahwa gedung tersebut merupakan adik dari gedung legendaris di Semarang, Lawang Sewu. Penasaran, ini rangkumannya.
Baca Juga: 9 Spot Foto Paling Instagramable di Kota Lama Semarang
1. Gedung NHM diresmikan pada 2 Agustus 1908 oleh istri gubernur waktu itu
IDN Times/Dhana Kencana2. Sekilas gedung ini mirip dengan Lawang Sewu. Coba deh kamu perhatikan dengan seksama
IDN Times/Dhana Kencana3. Sesuai dengan namanya, gedung NHM digunakan untuk gedung perdagangan saat itu
IDN Times/Dhana Kencana4. Untuk interior dalam, menyerupai yang ada di Lawang Sewu. Mulai dari tangga hingga bentuk serta ornamen bangunannya.
IDN Times/Dhana Kencana5. Sebelum digunakan Bank Mandiri, gedung ini dahulunya dipakai oleh Bank Exim Semarang
IDN Times/Dhana KencanaEditor’s picks
6. Terakhir gedung ini mengalami revitalisasi pada 2016 lalu. Meski demikian masih tetap mempertahankan beberapa model aslinya
IDN Times/Dhana Kencana7. Mengapa disebut adiknya Lawang Sewu? Karena arsitektur kedua gedung adalah orang yang sama
IDN Times/Dhana Kencana8. Ia adalah Jacob Frank Klinkhamer. Gedung ini dibuat empat tahun setelah Lawang Sewu berdiri. Tapi yang bangun bukan dia, sudah orang yang beda lagi
IDN Times/Dhana Kencana9. Kesamaan lain adalah jumlah daun pintu sama. Baik model, bentuk, serta pegangan handle-nya sama dengan Lawang Sewu
IDN Times/Dhana Kencana10. Selain itu, ada genteng, kaca patri di atas pintu ruangan, dan corak ubin yang berbeda di masing-masing ruangan Gedung NHM juga mirip di Lawang Sewu
IDN Times/Dhana Kencana11. Jangan khawatir, gedung ini terbuka untuk umum bagi kamu yang ingin mengunjunginya. Seru lho, asli
IDN Times/Dhana KencanaDengan begitu, bagi kalian yang berkunjung ke Kota Lama Semarang tidak lagi bosen dengan sejumlah tempat yang hanya itu-itu saja. Kini ada pilihan tempat lain yang bersejarah dan bisa untuk pembelajaran bagi para millennial, agar mengerti tentang kisah sejarah gedung NHM. Bagaimana, menarik sekali khan. Yuk ramai-ramai ke sana.
Baca Juga: Sejarah Lawang Sewu, Wisata Semarang yang Penuh Misteri
