BRI Incubator Dampingi 25 Produk UMKM di Semarang untuk Go Global

Semarang, IDN Times - Sebanyak 25 pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mengikuti program BRI Incubator di Rumah BUMN BRI Semarang, 10–22 Mei 2023. Pada kegiatan tersebut pelaku UMKM mendapatkan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas untuk bisa bersaing di kancah internasional.
1. Lalui proses seleksi dan kurasi
Selama lebih dari 12 hari UMKM di bidang makanan minuman, kerajinan tangan dan fesyen mengikuti pelatihan dari sejumlah pakar. Adapun, materi yang diberikan meliputi management dan communication skil, marketing dan branding activation, manajemen keuangan, manajamen operasiona, hingga legalitas produk.
Ultramicro Social and Incubation Division Head BRI RO Semarang, Niken Prawesti mengatakan, para pelaku UMKM yang terpilih mengikuti BRI Incubator ini telah melalui proses seleksi dan kurasi produk.
‘’Mereka yang terpilih dari 60-an peserta yang mendaftar BRI Incubator ini telah memenuhi syarat yang kami ajukan. Maka, mereka berhak mengikuti sejumlah agenda pelatihan untuk meningkatkan kapabilitas dan kapasitasnya,’’ ungkapnya saat ditemui, Senin (22/5/2023).
Baca Juga: Gerakan Sampah jadi Duit, BRI Peduli Sasar Permukiman di Semarang
2. Akan dipilih 3 UMKM terbaik
Adapun, syarat yang harus dipenuhi UMKM untuk mendaftar BRI Incubator antara lain, anggota Rumah BUMN BRI, memasarkan produk di marketplace dan media sosial, produk memiliki legalitas NIB dan sertifikat halal, serta memiliki kemasan yang baik dan menarik.
‘’Nanti setelah masa inkubasi atau pelatihan ini kami akan memilih tiga UMKM terbaik. Selanjutnya, mererka akan dikirim untuk mengikuti seleksi nasional. Setelah lolos lagi mereka bisa go global dan mendapatkan kesempatan memasarkan produknya di pameran yang diselenggarakan BRI,’’ jelas Niken.
3. UMKM terpacu untuk go global
Tercatat 25 pelaku dan produk UMKM yang mengikuti BRI Incubator di Semarang antara lain, Double Eight Craft (kerajinan dari sisa perca), Ghoghos Handmade (tas dan sepatu lukis), DipFi Craft (tas rajut), Idea Craft and Fashion (interior rumah tangga), CV Sukses Amalia Kitchen (lapis legit kering, almond keju), Qina Bandeng (abon bandeng, pastel abon bandeng, bandeng presto), Mie Jowo Instan, Tahu Bakso Udang Semarangan, Amanah Sultan Sari Telang, D Makrons Makaroni, dan lainnya.
Salah satu peserta BRI Incubator, Swabawa Arif pemilik usaha Idea Craft mengaku, sangat senang sekali terpilih dan bisa mengikuti kegiatan tersebut.
‘’Sangat menambah wawasan, materi branding-nya juga bagus banget dan saya jadi terpacu banget bisa membawa produk Idea Craft and Fashion go global. Semoga saya bisa lolos ke tingkat nasional,’’ ungkapnya.
Baca Juga: BRI Peduli Berbagi dengan Personel Gabungan Mudik di Batang