RS Kesesi Pekalongan Terima Ambulans Hasil Pendapatan Transaksi Bursa

Dukungan untuk percepatan penanganan COVID-19

Pekalongan, IDN Times - Self-Regulatory Organization (SRO) pasar modal memberikan bantuan corporate social responsibility (CSR) brupa satu unit ambulans untuk RSUD Kesesi di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (10/2/2022). Pemberian dilakukan untuk mendukung operasional rumah sakit tersebut dalam peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya upaya penanganan COVID-19.

1. Dukungan untuk penanganan COVID-19

RS Kesesi Pekalongan Terima Ambulans Hasil Pendapatan Transaksi BursaPenyerahan ambulans dari pasar modal untuk RSUD Kesesi Pekalongan (Dok. BEI)

Untuk diketahui, Self-Regulatory Organization (SRO) pasar modal yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Mereka memberikan satu unit mobil ambulans, karoseri, dan peralatan medis lengkap senilai Rp740 juta. Pemberian ambulan bertepatan dengan peresmian rumah sakit itu oleh Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq.

“Pemberian mobil ambulans ini bermanfaat untuk kebutuhan operasional di rumah sakit, mendukung percepatan mobilisasi pasien COVID-19, khususnya rumah sakit yang baru terbentuk seperti RSUD Kesesi,” jelasnya.

Selain RSUD Kesesi, di Kabupaten Pekalongan sudah ada 2 rumah sakit serupa. Yakni RSUD di Kajen dan Kraton.

Baca Juga: 3 Cara Mudah Tambah Penghasilan Buat Pekerja Kantoran, Cuan!

2. Donasi dari pendapatan transaksi bursa dan jasa kustodian

RS Kesesi Pekalongan Terima Ambulans Hasil Pendapatan Transaksi BursaIlustrasi pasar modal. (IDN Times/Holy Kartika)

CSR tersebut merupakan salah satu kegiatan memperingati HUT ke-44 pasar modal Indonesia. Adapun, dana CSR tersebut berasal dari pendapatan transaksi bursa dan jasa kustodian sentral pada 9 Agustus 2021 dan 30 Desember 2021.

Selain itu, SRO juga menerima dana dari 92 donatur yang terdiri dari pelaku industri pasar modal Indonesia. Seperti perusahaan tercatat, perusahaan efek, dan pihak lain.

Total dana, hingga 30 Desember 2021, mencapai Rp66,48 miliar, yang terdiri dari Rp40,92 miliar dari pendapatan transaksi bursa dan jasa kustodian sentral, Rp25,16 miliar dari donasi dana, dan Rp394 juta donasi dalam bentuk natura dari pelaku pasar modal Indonesia.

“Ambulans yang diberikan adalah ambulans terbaik di Kabupaten Pekalongan yang dilengkapi dengan mini ICU,” ungkap Direktur RSUD Kesesi, dr. Ryan Ardana.

3. Dana untuk CSR COVID-19 sampai Rp53 miliar

RS Kesesi Pekalongan Terima Ambulans Hasil Pendapatan Transaksi BursaIlustrasi rumah sakit. (IDN Times/Arief Rahmat)

Sampai akhir Desember 2021, total dana yang sudah digelontorkan pasar modal untuk kegiatan CSR dalam penanganan dan pencegahan pandemik COVID-19 mencapai Rp53,19 miliar.

Peruntukannya berupa pelaksanaan vaksinasi sebanyak lebih dari 500 ribu orang di 91 lokasi yang tersebar di 18 provinsi, kegiatan donor darah sebanyak 15.301 kantong darah dan 219 kantong darah plasma konvalesen. Tidak hanya itu, juga pemberian santunan kepada 333 ahli waris tenaga kesehatan dan pemberian makan siang rutin kepada 390 tenaga pemakaman umum.

”Ketersediaan ruang perawatan merupakan salah satu kendala utama ketika kondisi pandemik mencapai puncaknya. Kami melihat keberadaan RSUD Kesesi yang baru diresmikan menjadi penting sebagai salah satu langkah antisipasi. Hal itu yang menjadi salah satu pertimbangan SRO memberi mobil ambulans,” ujar Direktur Utama KSEI, Uriep Budhi Prasetyo dilansir keterangan resmi yang diterima IDN Times.

Baca Juga: 10 Grup Channel Telegram Belajar Saham, Cara Mudah Dapat Cuan Melimpah

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya