9 Kuliner Khas Solo Ini Pasti Bikin Kamu Ketagihan!

Sudah dari namanya saja, rasanya membuat penasaran. Kuliner ini memiliki bumbu khas Solo yang patut dicoba, dengan citarasa yang berbeda dari gudeg Jogjakarta.

Terlebih lagi, ditambah dengan kelezatan ceker ayam. Hal menariknya, Anda hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp. 18.000,- untuk satu porsi.

Jika Anda berminat, kunjungi Jl. Monginsidi, Margoyudan, Surakarta. Tempatnya berdekatan dengan SMAN 1 Surakarta.

Hanya saja, warung gudeg ceker ini buka pada pukul 01.00 pagi. Sehingga, Anda harus rela antre di saat-saat ngantuk untuk menikmatinya. Meski begitu, jangan meremehkan, karena beberapa artis pernah mencicipi hidangan legendaris ini.

Perjalanan ke Solo pasti belum lengkap tanpa mencicipi nasi liwet. Salah satu tempat nasi liwet yang harus Anda kunjungi adalah Nasi Liwet Wongso Lemu yang terletak di Jl. Teuku Umar, Keprabon, Solo. Tempat makan yang selalu ramai pengunjung ini telah berdiri sejak tahun 1950-an.

Nasi liwet khas kota Solo ini memang tidak diragukan lagi kenikmatannya. Menghadirkan rasa nasi yang gurih seperti nasi uduk, terdiri dari kombinasi nasi, telur rebus, ayam suwir, sayur labu, dan sambal.

Harganya berkisar antara Rp. 10.000,- hingga Rp. 20.000,- per porsi. Jika berminat, Anda dapat mengunjungi tempat ini antara pukul 16.00 hingga 01.00 WIB.

Tidak hanya terbatas pada gudeg dan nasi liwet, di Solo, Anda juga harus mencoba Timlo Sastro.

Hidangan khas ini menggabungkan isi hati dan ampela, sup kuah kaldu, sosis solo, daging ayam suwir, dan telur pindang. Rasanya akan semakin memuaskan jika disantap bersama nasi, jeruk nipis, dan sambal.

Anda bisa menemukan kuliner khas ini di Jl. Kapten Mulyadi, Nomor 8, Kampung Balong, Solo.

Tempat ini selalu ramai dikunjungi pelanggan dan buka mulai pukul 06.00 pagi hingga 15.30 sore. Cukup dengan membayar Rp. 20.000,-, Anda sudah bisa menikmati satu porsi paket lengkap Timlo Sastro.

Selain beberapa kuliner Solo yang telah disebutkan, jangan lewatkan Nasi Soto Ayam Gading yang menjadi kegemaran Presiden Jokowi. Tempatnya berada di Jl. Brigjen Sudiarto, Nomor 75, dan sangat cocok dikunjungi pada waktu sarapan untuk menambah kenikmatan rasanya.

Setiap porsi nasi soto ayam ini sangat lengkap, dengan daging ayam suwir, nasi, kentang, dan sohun yang disiram dengan kuah bening.

Berbagai lauk tambahan, seperti sate usus, ampela, bahkan telur puyuh, juga tersedia. Namun, tempat wisata kuliner khas Solo ini selalu ramai dengan pengunjung setiap harinya, sehingga Anda mungkin perlu antre untuk menikmatinya.

Jangan mengklaim diri sebagai penikmat sate jika belum mencicipi sate kambing unggulan dari Kota Solo ini. Sate kambing, yang juga dikenal sebagai sate Buntel, berlokasi di Jl. Lojiwetan.

Diberi nama sate Buntel karena proses memasaknya melibatkan daging kambing yang dicincang, lalu dibungkus dengan lemak kambing sebelum dibakar dan disajikan dengan berbagai bumbu yang khas.

Selain sate kambing, restoran ini juga menyajikan menu lain seperti tengkleng, gule, dan tongseng. Selain menawarkan cita rasa khas sate kambing, tekstur kambingnya juga terasa sangat empuk, membuatnya mudah dinikmati. Saat ini, jumlah pelanggan yang setia pada Sate Kambing Hj. Bejo terus meningkat setiap harinya.

Pasti penasaran dengan kuliner legendaris yang satu ini. Selat Solo adalah destinasi kuliner di Solo yang menawarkan fresh salad khas. Berlokasi di Jl. Veteran, Gang II, Nomor 42, Kota Solo. Rasanya yang menggoda membuatnya selalu ramai dikunjungi oleh pengunjung setiap hari.

Harga setiap porsi fresh salad adalah Rp. 20.000,-, yang sudah mencakup telur rebus, daging sapi semur, galantin, buncis, selada, wortel, kentang goreng, irisan bawang merah, dan acar mentimun.

Disajikan dengan tambahan mustard dan kuah segar yang lezat. Di sini, Anda juga dapat menikmati suasana yang nyaman dengan dekorasi interior yang menarik, cocok untuk tempat bersantai.

Bagi Anda yang berada di sekitar Pasar Klewer, sangat dianjurkan untuk singgah mencicipi kuliner yang satu ini. Lokasinya berada di Jl. Radjiman, Gajahan, Solo.

Hidangan khas ini menghadirkan olahan tulang belulang dan jerohan kambing yang disajikan dengan kuah kuning. Rasanya sangat gurih, segar, dan manis.

Tengkleng Bu Edi buka mulai pukul 14.00, namun sebaiknya datang lebih awal untuk menghindari kehabisan karena biasanya dalam beberapa jam sudah habis diserbu oleh pelanggan.

Meskipun dapat ditemukan hampir di setiap daerah, pecel Solo tetap menjadi kuliner yang tidak boleh dilewatkan.

Hidangan khas ini memiliki cita rasa yang lezat di lidah, terdiri dari nasi merah, kembang turi, daun kenikir, daun bayam, jantung pisang, dan daun pepaya, disertai dengan sambal pecel yang gurih, asin, dan pedas.

Pecel Solo Ndeso berlokasi di Jl. Dr. Soepomo No. 55, Mangkubumen, dan buka mulai pukul 08.00 hingga 22.00 WIB.

Selain menikmati pecel, tersedia pula berbagai minuman khas dan tradisional seperti temu lawak, jahe pandan, beras kencur, kunir asem sirih, dan lainnya. Harganya sangat terjangkau, mulai dari Rp. 10.000,- hingga Rp. 20.000,-.

Kota Solo juga terkenal dengan kuliner Serabi Notosuman yang sangat populer karena cita rasanya yang lezat. Kuliner ini telah berdiri sejak tahun 1923 dan selalu ramai pengunjung. Serabi disajikan dengan menggunakan bahan tepung beras dan santan, menciptakan tekstur yang sangat lembut.

Keunikan lainnya, Serabi Notosuman masih dimasak menggunakan tungku kecil ala zaman dulu. Jika Anda tertarik, lokasinya berada di Jl. Mohammad Yamin No. 28. Harga setiap porsinya cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp. 20.000,-.

Dalam menggali kuliner di Solo, banyak destinasi wisata kuliner legendaris yang patut dikunjungi. Pastikan untuk mampir ke salah satu dari mereka saat Anda berada di kota ini, dijamin akan membuat Anda ketagihan dan ingin mencicipi lagi.