Momen Penuh Haru Sandi dan Salma Ijab Qobul Di Tengah Banjir Semarang

- Sandi dan Salma melangsungkan ijab qobul di tengah banjir yang cukup dalam di Semarang.
- Persiapan dekorasi pernikahan urung terlaksana karena hujan deras dan banjir melanda Kampung Sawah Besar.
- Anggota DPRD Jateng memberikan kado spesial berupa bingkisan, uang tunai, voucher menginap di hotel, sembako, dan uang tunai kepada Sandi dan Salma.
Banjir berhari-hari yang melanda Pantura Kota Semarang menyimpan suka duka bagi warga setempat. Di Jalan Sawah Besar Kelurahan Sawah Besar Gayamsari, sepasang kekasih harus melangsungkan pernikahan di tengah banjir yang cukup dalam.
Mempelai pria yang bernama Sandi Yulianto Arya Putra akhirnya mengadakan ijab qobul di rumah Salma, sang pujaan hati. Meski rumah Salma di Kampung Sawah Besar terendam banjir namun tak menyurutkan niat Sandi mempersuntingnya.
"Saya sudah ngasih tahu kesana kemari terus akhirnya ijabnya dulu yang sakral biar lancar. Makanan prasmanan juga sudah dimasak semua. Terus banyak tamu sudah datang ya kondisinya seadanya banjirnya selutut," kata Sandi, Jumat (31/10/2025).
Keluarga mempelai pasang tenda

Sandi mengatakan sebenarnya berbagai kebutuhan dekorasi pernikahan telah disiapkan matang. Mulai berniat membuat panggung, menata meja kursi sampai membuat pade-padean.
Namun segala persiapan itu urung terlaksana karena hujan deras disertai banjir melanda Kampung Sawah Besar. Alhasil yang terpasang hanya tendanya saja.
"Malam sebelum nikah itu air sudah tinggi selutut orang dewasa, dekor sama paketan sudah datang semuanya tapi gak berani masang semuanya," akunya.
Sandi dan Salma diliputi perasaan haru

Ia berkata pihak keluarga tak bisa berbuat banyak saat banjir melanda karena tanggal pernikahan sudah ditentukan jauh-jauh hari.
Perasaannya pun campur aduk. Ada sedihnya. Senangnya. Tapi juga harus biru lantaran di balik musibah selalu ada hikmah.
"Ada sedihnya ada senangnya juga, Gak semua bisa ngalamin waktu banjir kayak gini pas nikahan," ujarnya.
Anggota DPRD Jateng berikan kado buat spesial buat Sandi dan Salma

Sedangkan, seorang anggota DPRD Kota Semarang, Rahmulyo Adi Wibowo yang menyempatkan diri datang ke nikahan Sandi dan Salma mengaku lega prosesi pernikahan dapat dilangsungkan walau Kampung Sawah Besar dilanda banjir.
Rahmulyo datang usai pesta pernikahan bersama rombongannya yang membawa kado bingkisan dan uang tunai. Ia datang sebagai bentuk perhatian sekaligus kepengin mengurangi rasa kesedihan kedua mempelai.
Bahkan, Sandi dan Salma secara khusus diberi voucher menginap di salah satu hotel di Semarang. Ia juga memberi bantuan sembako serta uang tunai.
"Ini sebagai bentuk perhatian saya buat mempelai yang menikah pas banjir, dampaknya gak cuma tidak dialami kedua mempelai, Namun seluruh warga Sawah Besar. Tetapi ini bagian terkecil upaya untuk menyenangkan dan membahagiakan warga," katanya.
Sedangkan per hari ini, Sabtu (1/11/2025), banjir yang cukup dalam masih melanda Sawah Besar, Kaligawe dan sejumlah ruas jalan raya di Kecamatan Semarang Timur. Di Kaligawe khususnya banjir masih membuat arus lalu lintas tersendat.















