Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Tips Layering Skincare buat Kulit Sensitif, Gak Bikin Perih!

ilustrasi seseorang menggunakan skincare setelah mandi (pexels.com/Sora Shimazaki)
ilustrasi seseorang menggunakan skincare setelah mandi (pexels.com/Sora Shimazaki)
Intinya sih...
  • Pilih pembersih wajah yang lembut dan tidak mengiritasi
  • Gunakan hydrating toner untuk menyeimbangkan pH kulit
  • Pilih serum yang fokus pada masalah utama kulit sensitif
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Punya kulit sensitif itu tantangan tersendiri, apalagi saat harus layering skincare. Salah urutan atau salah pilih produk bisa bikin kulit langsung merah, gatal, bahkan breakout. Padahal niatnya cuma pengen kulit lebih sehat dan glowing.

Layering skincare buat kulit sensitif butuh pendekatan yang lembut dan penuh perhatian. Gak perlu banyak step, yang penting urutannya benar dan produknya saling mendukung. Yuk, simak enam cara layering skincare yang efektif biar kulit kamu tetap tenang dan terawat.

1. Mulai dari pembersih yang gentle dan non-stripping

ilustrasi facial wash (pexels.com/SHVETS production)
ilustrasi facial wash (pexels.com/SHVETS production)

Langkah pertama yang paling penting adalah memilih facial wash yang lembut dan gak bikin kulit terasa ketarik. Hindari sabun cuci muka dengan kandungan SLS atau parfum yang bisa memicu iritasi. Pilih yang punya label “gentle cleanser” atau “for sensitive skin”.

Pembersih yang baik akan bantu angkat kotoran tanpa merusak skin barrier. Kulit sensitif butuh perlakuan ekstra, jadi jangan asal pilih sabun muka. Kalau kulit udah nyaman dari awal, step selanjutnya akan lebih aman.

2. Gunakan hydrating toner sebagai jembatan

ilustrasi toner (pexels.com/Misolo Cosmetic)
ilustrasi toner (pexels.com/Misolo Cosmetic)

Setelah cuci muka, kulit butuh hidrasi sebelum lanjut ke serum atau moisturizer. Hydrating toner bantu menyeimbangkan pH kulit dan bikin produk selanjutnya lebih mudah diserap. Pilih toner yang bebas alkohol dan punya kandungan seperti hyaluronic acid atau panthenol.

Toner ini juga bantu menenangkan kulit yang baru selesai dibersihkan. Kamu bisa aplikasikan dengan tangan atau kapas, tergantung kenyamanan. Jangan skip step ini karena jadi fondasi penting buat kulit sensitif.

3. Pilih serum yang fokus dan minimal kandungan aktif

ilustrasi seseorang menggunakan serum (pexels.com/Antoni Shkraba Studio)
ilustrasi seseorang menggunakan serum (pexels.com/Antoni Shkraba Studio)

Kulit sensitif gak cocok dengan serum yang punya terlalu banyak bahan aktif sekaligus. Pilih satu serum yang fokus ke masalah utama kulit kamu, misalnya niacinamide untuk mencerahkan atau ceramide untuk memperkuat barrier. Hindari kombinasi retinol, AHA, dan vitamin C dalam satu waktu.

Serum yang tepat akan bantu kulit kamu pulih tanpa drama. Gunakan 2–3 tetes saja dan tepuk perlahan ke wajah, jangan digosok. Kalau kamu baru mulai, pakai serum di malam hari dulu buat lihat reaksi kulit.

4. Kunci dengan moisturizer yang kaya tapi ringan

ilustrasi perempuan menggunakan moisturizer (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
ilustrasi perempuan menggunakan moisturizer (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Moisturizer adalah pelindung terakhir yang bantu mengunci semua produk sebelumnya. Buat kulit sensitif, pilih pelembap yang punya tekstur ringan tapi tetap melembapkan maksimal. Kandungan seperti ceramide, squalane, dan centella asiatica bisa jadi pilihan aman.

Moisturizer juga bantu menenangkan kulit dari potensi iritasi akibat cuaca atau polusi. Gunakan secukupnya dan ratakan ke seluruh wajah, jangan lupa area leher. Kulit yang lembap akan lebih kuat dan gak gampang reaktif.

5. Sunscreen harus jadi teman harian

ilustrasi sunscreen (pexels.com/Moose Photos)
ilustrasi sunscreen (pexels.com/Moose Photos)

Kulit sensitif sangat rentan terhadap sinar UV, jadi sunscreen wajib dipakai setiap pagi. Pilih sunscreen dengan SPF minimal 30 dan formula yang ringan, bebas alkohol, serta non-comedogenic. Physical sunscreen biasanya lebih aman karena gak terlalu menyerap ke kulit.

Sunscreen bukan cuma buat mencegah sunburn, tapi juga buat menjaga skin barrier tetap stabil. Aplikasikan sebagai step terakhir di pagi hari, sebelum makeup kalau kamu pakai. Konsistensi pakai sunscreen bisa bikin kulit kamu lebih tenang dan cerah alami.

6. Hindari layering terlalu banyak produk sekaligus

ilustrasi seseorang menggunakan skincare (freepik.com/frimufilms)
ilustrasi seseorang menggunakan skincare (freepik.com/frimufilms)

Kulit sensitif gak butuh 10 step skincare, cukup 4–6 yang benar-benar dibutuhkan. Layering terlalu banyak bisa bikin kulit bingung dan akhirnya bereaksi negatif. Fokus ke kualitas produk, bukan kuantitas step.

Kalau kamu mau coba produk baru, lakukan satu per satu dan beri jeda beberapa hari. Ini bantu kamu tahu mana yang cocok dan mana yang bikin kulit gak nyaman. Ingat, kulit sensitif itu butuh waktu dan kesabaran, bukan eksperimen berlebihan.

Layering skincare buat kulit sensitif itu soal mendengarkan kebutuhan kulit, bukan sekadar ikut tren. Kalau kamu sabar dan konsisten, hasilnya gak cuma glowing tapi juga sehat dari dalam. Kulit yang tenang akan lebih mudah diajak kerja sama, dan kamu pun bisa tampil percaya diri tanpa rasa perih.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us

Latest Life Jawa Tengah

See More

5 Tips Tidur Berkualitas Mahasiswa yang Sibuk Tugas dan Organisasi

07 Okt 2025, 10:00 WIBLife