Tato Bukti Cinta Dihapus, Andre dan 100 Napi Kedungpane Hilangkan Tato
Mulai insaf para napi ramai-ramai hapus tato
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Raut muka Andre tampak merintih kesakitan saat sinar laser berulang kali menusuk-nusuk kulit tangannya.
Kedua matanya berulang kali terpejam untuk menahan nyeri. Sebuah tato yang memanjang di length tangan kirinya lambat-laun tampak memudar.
Baca Juga: 23 Napi Kedungpane Dapat Pembebasan Bersyarat, Kalapas: Tetap Dipantau
1. Sudah tujuh tahun Andre merajah tangannya
Andre mengaku tato yang ada tangannya itu merupakan kenang-kenangan saat dirinya masih berada di luar penjara. Tepat tujuh tahun silam, ia merajah tangannya sebagai bukti cintanya bagi sang kekasih.
"Ini sudah ada tujuh tahun lalu. Sebelum saya menghuni lapas ini," kata pria jangkung tersebut kepada IDN Times, di ruang medis Lapas Kelas IA Kedungpane, Semarang, Selasa (21/1).
Bagi Andre tato tersebut jadi kenangan masa lalunya. Kini ia memutuskan menghapus tatonya demi berubah menjadi lebih baik lagi. "Sudah lama tatoan. Sekarang maunya dihapus saja. Saya kepengin jadi yang lebih baik lagi," akunya.
Selain Andre, masih terdapat ratusan narapidana lainnya yang tengah mengantre untuk menghapus tatonya.
Baca Juga: Jelang Natal, 200 Napi Narkoba di Jateng Dapat Remisi