TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hore! Warga Luar Kota dan Negeri Bisa Vaksinasi Booster di Semarang

Fitur pendaftarannya melalui victori.semarangkota.go.id

Vaksinator menunjukkan vaksin Moderna untuk dosis ketiga atau booster di RSUD Matraman, Jakarta Timur, Jumat (6/8/2021). (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)

Semarang, IDN Times - Warga luar kota maupun luar negeri sebentar lagi bisa divaksinasi dosis ketiga atau booster di Kota Semarang. Dinas Kesehatan Kota Semarang tengah menyiapkan mekanisme pendaftaran bagi mereka yang bukan warga Ibu Kota Jawa Tengah.

Baca Juga: Guru di Semarang Terima Vaksin Booster Bareng Vaksin COVID-19 Anak

1. Masyarakat dari luar bisa vaksinasi booster di Semarang

Masyarakat Kota Semarang mendapatkan vaksinasi booster di sentra vaksinasi Tentrem Mal Semarang, Senin (17/1/2022). (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Abdul Hakam mengatakan, pihaknya menyiapkan fitur pendaftaran bagi warga luar kota atau luar negeri yang ingin vaksinasi booster di Kota Semarang melalui laman victori.semarangkota.go.id

‘’Nantinya, masyarakat yang melakukan V1 (vaksin dosis pertama) dan V2 (vaksin dosis kedua) di luar kota atau luar negeri bisa melakukan booster di Kota Semarang,’’ ungkapnya, Rabu (26/1/2022). 

2. Belum ada warga yang alami KIPI

Masyarakat mulai mendapatkan vaksinasi booster (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Kendati demikian, proses vaksinasi bagi mereka membutuhkan waktu yang lebih lama. Misalnya, warga Semarang butuh waktu tiga menit untuk antre, mereka yang dari luar Semarang bisa lima menit. 

‘’Saat ini sedang kami kerjakan fitur terbaru itu di laman victori. Untuk mengakomodir orang yang ingin vaksin booster di Semarang, tapi V1 dan V2 nya di luar kota seperti Papua bahkan luar negeri,’’ kata Hakam. 

Sementara itu, selama pelaksanaan vaksinasi booster di Kota Semarang belum ada warga yang mengalami kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang berarti. Hanya saja, ada beberapa orang mengalami demam usai divaksinasi booster. Hal itu dinilai masih wajar. 

"Saat diberi V1 Sinovac aman, V2 Sinovac aman, V3 Astrazeneca dosis separo ternyata demam. Memang yang namanya efek samping vaksin tidak semua tubuh manusia sama. Sebagian besar tidak mengalami, sebagian kecil semlenget. Itu wajar karena jenis vaksin yang dimasukan berbeda, heterolog, Sinovac-Sinovac-AstraZeneca," jelasnya. 

Baca Juga: Stok Aman! Vaksin Booster di Semarang Ditarget Sehari 5.000 Dosis

Berita Terkini Lainnya