TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sistem Eror, Baru 50 Persen Nakes Semarang yang Vaksin Booster Kedua

Stok vaksin yang tersedia Pfizer dan Sinovac

Tenaga kesehatan (nakes) mendapatkan suntikan vaksin Moderna di Puskesmas Gang Sehat, Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (10/8/2021). ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang.

Semarang, IDN Times - Serapan vaksinasi COVID-19 bagi tenaga kesehatan (nakes) di Kota Semarang baru mencapai 50 persen. Kondisi itu terjadi lantaran ada gangguan pada sistem informasi di laman victori.semarangkota.go.id.

Baca Juga: Vaksinasi Booster Dosis Ke-2 Nakes di Semarang Dimulai, Ini Lokasinya

1. Sistem informasi victori.semarangkota.go.id eror

Ilustrasi vaksin COVID-19 untuk disuntikkan ke penerima vaksin. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Abdul Hakam mengatakan, capaian vaksinasi booster kedua untuk nakes meleset dari target. Keterlambatan itu karena sistem informasi pada laman victori.semarangkota.go.id sempat eror.

‘’Gangguan eror itu karena sistem stok vaksin hanya bisa dimasukkan jenis Moderna. Padahal, sebelumnya Kementerian Kesehatan sudah memberikan surat edaran bahwa booster kedua untuk nakes bisa menggunakan vaksin jenis Pfizer,’’ ungkapnya, Rabu (7/9/2022).

2. Vaksin Sinovac dan Pfizer tersedia untuk booster nakes

Ilustrasi vaksin Pfizer (Reuters/Dado Ruvic)

Ia menambahkan, semula pihaknya menargetkan vaksinasi booster dosis kedua bagi nakes selesai di akhir bulan Agustus 2022. Namun, akibat gangguan dan perbaikan sistem input data, sehingga cakupan vaksinasi untuk booster kedua baru separuh dari total 25 ribu nakes.

"Jadi, kemarin itu cuma vaksin Moderna yang bisa masuk aplikasi. Padahal, kami punya stok Pfizer yang bisa digunakan untuk booster nakes. Namun, kini vaksin Pfizer sudah ada di aplikasi victori dan bisa dimanfaatkan oleh nakes yang belum vaksinasi booster,’’ jelas Hakam.

Saat ini kondisi stok vaksin per Selasa (6/9/2022) mencapai 2.674 untuk vaksin Sinovac dan 1.362 untuk vaksin Pfizer. Seluruh fasilitas kesehatan baik puskesmas atau rumah sakit bahkan sentra vaksinasi bisa segera melakukan vaksinasi booster kedua menggunakan Pfizer kepada tenaga kesehatan dengan ketentuan setengah dosis.

Baca Juga: Permintaan Vaksinasi COVID-19 Booster di Semarang Jelang Lebaran Naik

Berita Terkini Lainnya