TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Antisipasi Corona Omicron, Turis yang Liburan di Karimunjawa Dites Antigen

Karimunjawa bersiap menyambut libur akhir baru

liburanaye.blogspot.com

Jepara, IDN Times - Potensi penyebaran virus COVID-19 varian Omicron masih menjadi ancaman bagi aktivitas pariwisata di Jawa Tengah. Bahkan, para wisatawan yang akan plesiran di Pulau Karimunjawa, Jepara diwajibkan menjalani tes antigen untuk mencegah lonjakan penularan saat libur akhir tahun nanti.

"Kita mengacu pada edaran Bupati Jepara bahwa turis yang masuk ke Karimunjawa wajib dites antigen. Insyaallah dengan cara begitu, pas libur akhir tahun tidak ada lonjakan kasus COVID-19 di Karimunjawa," kata Kepala Balai Taman Nasional Karimunjawa, Titik Sudaryanti, ketika dikontak IDN Times, Rabu (15/12/2021).

Baca Juga: Baterai PLTS Mati, Listrik Pulau Parang Karimunjawa Byar Pet

1. Tes antigen diberlakukan di Pelabuhan Kartini

Ilustrasi tes cepat antigeng. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Tes antigen diberlakukan bagi wisatawan yang membeli tiket kapal di Pelabuhan Kartini. Setiap membeli tiket, wisatawan harus membuktikan tes antigennya negatif COVID-19. Serta harus menunjukan kartu vaksin untuk dosis pertama atau dosis kedua.

"Jadinya kita berlakukan pas beli tiket kapal di Pelabuhan Kartini, wisatawan harus dites antigen dulu. Ini perlu karena masih masa pandemik," tambahnya.

2. Kunjungan wisatawan turun akibat angin baratan

Penampakan gugusan Pulau Karimunjawa. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Ia mengatakan mendekati momentum libur akhir tahun, setiap minggunya terdapat 150 lebih wisatawan yang melancong ke Karimunjawa.

Jumlah tersebut, menurutnya selalu bergerak fluktiatif mengikuti sedikit banyaknya jadwal keberangkatan KM Siginjai maupun KM Express Bahari.

"Paling banyak emang pas akhir pekan. Bisa sampai 150 orng. Tapi kalau dilihat kondisi harian seperti saat ini, rata-rata kunjungan wisatawan cenderung menurun. Karena sekarang lagi musim angin baratan, maka wisatawan yang datang ke Karimunjawa kurang lebih 50 orang per hari," ujar Titik.

3. Pengelola homestay siapkan fasilitas untuk libur akhir tahun

Booking.com

Titik berkata Pulau Karimunjawa tetap menyajikan spot-spot wisata bawah laut guna menarik minat wisatawan. Wisata andalannya berupa snorkling terumbu karang, wisata penetasan penyu, tracking mangrove dan wisata jet ski di perairan Pulau Karimun.

Sejumlah homestay kini telah bersiap menyambut datangnya libur perayaan Natal dan tahun baru. 

"Yang patut diwaspadai mengenai anomali cuaca termasuk musim angin baratan yang mempengaruhi tinggi gelombang laut. Saya rasa semua pemilik homestay sudah siap dengan fasilitas penunjang untuk menyambut tahun baru. Cuman kita gak mantau berapa banyak keterisian homestay," terangnya.

Baca Juga: Pulau Karimunjawa Jepara Diserbu Turis Akibat Penurunan Level PPKM

Berita Terkini Lainnya