TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Banjir Lagi, PT KAI: Stasiun Tawang Semarang Tidak Bisa Berfungsi

Aktivitas penumpang dialihkan ke Stasiun Poncol Semarang

Sebuah gerbong kereta api yang tertahan akibat banjir yang merendam Stasiun Tawang Semarang. Dok Humas PT KAI Daop 4 Semarang

Semarang, IDN Times - Hujan lebat yang mengguyur Kota Semarang pada Selasa (23/2/2021) kembali menyebabkan Stasiun Semarang Tawang kebanjiran. Banjir yang menerjang mencapai 75 sentimeter sehingga masuk ke area pintu masuk stasiun dan parkiran dengan titik banjir setinggi 40 sentimeter.

Baca Juga: Tes GeNose di Stasiun Tawang Semarang, Cuma Boleh Minum Air Putih

1. Stasiun Tawang dinonaktifkan sementara akibat terendam banjir

Stasiun Tawang Semarang tergenang banjir. Dok. PT KAI Daop 4 Semarang

Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Krisbiyantoro menyatakan banjir yang cukup tinggi membuat operasional Stasiun Tawang menjadi tidak berfungsi.

Menurutnya di area emplasemen stasiun tepatnya di jalur 1 sampai dengan 7 ada banjir setinggi 14 sentimeter.

"Kita mohon maaf yang sebesar-besarnya atas terganggunya perjalanan kereta api di Stasiun Tawang. Dengan kondisi ini, mengakibatkan tidak dapat dilalui kereta api. Untuk perjalanan kereta menuju maupun berangkat dari Stasiun Tawang tidak bisa berfungsi dan dinonaktifkan dulu," kata Kris, Rabu (24/2/2021).

2. Perjalanan tiga kereta tujuan Semarang tersendat

Ilustrasi Stasiun Kereta (IDN Times/Mardya Shakti)

Kris mengungkapkan ada sejumlah kereta api yang terganggu perjalanannya akibat banjir yang merendam Stasiun Tawang. Masing-masing KA Jayabaya relasi Malang-Pasar Senen yang masih tertahan di Stasiun Alastua hingga Selasa (23/2/2021) pukul 21.13 WIB. Perjalanan KA Jayabaya terlambat hingga 165 menit. 

Lalu beberapa kereta api KA yang tertahan yaitu KA Joglosemarkerto tujuan Solo di Semarang Poncol dan KA Joglosemarkerto tujuan Purwokerto di Brumbung.

Baca Juga: 8 Temuan Pakar soal Banjir Semarang, Bukan Karena Cuaca Ekstrem

Berita Terkini Lainnya