Gelombang Kelvin Terjang Laut Jawa, Kampung Nelayan Jateng Terendam Banjir
Puncak banjir rob terjadi selama 7 jam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Siklus Gelombang Kelvin yang melanda Laut Jawa telah berdampak terhadap aktivitas para nelayan di pesisir utara Jawa Tengah. Sejumlah masyarakat yang tinggal di kampung nelayan saat ini telah diminta mewaspadai peningkatan banjir rob yang muncul selama tiga hari terakhir.
"Kita telah memperkirakan ada kenaikan banjir rob di sepanjang pesisir utara. Puncak rob terjadi mulai hari ini sampai tanggal 24 April 2021," ujar Ganis Erutjahyo, Koordinator Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Kelas II Tanjung Emas Semarang, ketika dihubungi IDN Times, Kamis (22/4/2021).
Baca Juga: Petambak Pantura Jateng Geram Impor Garam Ditambah 3,1 Juta Ton
1. TPI Wonokerto Pekalongan dihantam rob dengan ketinggian bervariasi
Lebih lanjut, Ganis menyebut telah mengeluarkan peringatan dini bagi warga kampung nelayan agar mengantisipasi datangnya limpasan air pasang yang lebih tinggi ketimbang kondisi normal.
Ia bilang untuk siang ini kawasan TPI Wonokerto Pekalongan telah terendam rob dengan ketinggian bervariasi. Banjir rob juga melanda sejumlah kampung nelayan di Tambaklorok, Kota Semarang dan daerah Morodemak, Kabupaten Demak.
Baca Juga: Awasi Kapal Nelayan, Pelabuhan Ikan Pantura Jateng Dipasangi CCTV