Kisah Ketua RT yang Meninggal Akibat Kelelahan Menjadi Anggota KPPS
Kerja lembur dua hari mengakibatkan penyakit livernya kambuh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times -Rumah keluarga Bambang Saptono, 52, di Jalan Kaligarang Nomor 21, Kampung Barusari, Semarang Selatan, masih menyisakan duka mendalam. Bambang meninggal dunia akibat kelelahan bertugas sebagai anggota KPPS saat Pemilu 17 April 2019 lalu.
Setelah bekerja terus-menerus mengawal Pemilu selama dua hari dari pagi hingga pagi lagi, kesehatan Bambang ngedrop. Penyakit livernya kambuh sehingga akhirnya harus dirawat di rumah sakait. Namun, pada Rabu (24/4) malam Bambang meninggal dunia.
Baca Juga: Deretan Penyakit yang Memicu KPPS Meninggal Hasil Investigasi Kemenkes
Baca Juga: 13 Jenis Penyakit Penyebab Meninggalnya Petugas KPPS di 15 Provinsi
1. Sudah berulang kali bertugas sebagai petugas KPPS
Pemilu 2019 sebenarnya bukanlah ajang pertama almarhum bertugas sebagai anggota KPPS. Menurut keponakannya, Bambang Pranoto, pamannya itu sudah berulang kali membantu Pemilu baik menjadi anggota maupun Ketua KPPS di kampungnya.
Pranoto menuturkan kondisi kesehatan pamannya mulai menurun sehari setelah Pemilu. Pagi setelah penghitungan suara, kata dia, Bambang mengeluh sakit perut dan badannya pucat sehingga dilarikan ke ke Rumah Sakit Tentara (RST).
"Beberapa hari dirawat di sana lalu pulang karena mulai membaik. Tapi lima hari kemudian penyakitnya kambuh sehingga dirujuk ke RS dr Kariadi. Baru masuk ruang ICU, paman meninggal dunia," ujar Pranoto kepada IDN Times.
Baca Juga: Pemilu Serentak Banyak Masalah, Saatnya Terapkan Pemilu Elektronik?