TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ribuan Napi Lapas Kedungpane Semarang Patungan Beli Seekor Sapi Kurban

Napi Lapas Kedungpane kompak iuran

Seekor sapi ketika ditarik ramai-ramai oleh napi Lapas Kedungpane Semarang. (Dok Humas Lapas Kedungpane Semarang)

Semarang, IDN Times - Sedikitnya 1.676 narapidana yang menghuni Lapas Kelas IA Kedungpane Semarang memilih patungan untuk membeli sapi kurban. Selain sapi tersebut, hewan kurban juga ada yang berasal dari sumbangan pegawai dan warga sekitar lapas.

Informasi dari pihak Lapas Kedungpane menyebutkan, hewan kurban yang terkumpul tepat hari Minggu (10/7/2022) berjumlah 19 ekor.

Baca Juga: Lapas Jateng Overload 53 Persen, RSJ Dianggap Siap Tangani Rehab Napi Narkoba

1. Seorang napi sengaja patung sejak enam bulan

Para napi terlihat saling membantu untuk membersihkan kotoran saat penyembelihan hewan kurban. (Dok Humas Lapas Kedungpane Semarang)

Seorang narapidana Lapas Kedungpane, Rahman mengaku bersyukur, akhirnya uangnya yang dikumpulkan selama enam bulan bisa diwujudkan dalam bentuk hewan kurban. 

"Ini sudah saya niatkan sejak enam bulan. Semoga dapat bermanfaat dan menjadi amalan-amalan penyelamat saat di akhirat nantinya," kata terpidana yang meringkuk di Lapas Kedungpane selama tujuh tahun itu. 

2. Kalapas ungkap ada empat sapi dan 14 kambing kurban

Proses penyembelihan hewan kurban di Lapas Kedungpane Semarang. (Dok Humas Lapas Kedungpane Semarang)

Kepala Lapas Kedungpane, Tri Saptono Sambudji menjelaskan, ribuan narapidana kali ini menyumbang seekor sapi yang sudah dipersiapkan jauh hari sebelum Iduladha. Hewan kurban dibeli dari program pembinaan spiritual keagamaan.

"Di sini ada empat sapi dan 15 kambing kurban. Napi juga menyumbang seekor sapi," ujar Tri. 

3. Daging kurban dibagi merata

Sejumlah narapidana Lapas Kedungpane saat sibuk menguliti kambing kurban. (Dok Humas Lapas Kedungpane Semarang)

Ia mengapresiasi tekad para narapidana yang mau patungan untuk membeli sapi kurban. Walau kondisinya berada di bui, katanya, narapidana di lapasnya saling gotong royong untuk membeli hewan kurban. 

Ia menambahkan, daging kurban nantinya akan dibagikan kepada narapidana secara merata tanpa ada diskriminatif.

"Daging kurban diolah di dapur lapas. Lalu didistribusikan untuk seluruh napi dalam keadaan matang," ungkapnya. 

Baca Juga: Cicipi Sayur dan Sambal, Petugas Lapas Kedungpane Temukan Pil Koplo

Berita Terkini Lainnya