TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ditemukan Malam Jumat, Bunga Bangkai di Kudus Tumbuh di Pekarangan

Dua tahun tumbuh dua kali

IDN Times/Aji

Kudus, IDN Times - Bunga bangkai ditemukan di halaman pekarangan rumah milik Eded Karnadi warga Desa Nganguk Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Sabtu (16/11). Penemuan bunga tersebut sudah kedua kalinya secara beruntun sejak tahun 2018 lalu.

Bunga yang memiliki bau khas itu terletak di halaman pekarangan rumah Eded. Penemuan bunga itu pun sudah sejak sepekan yang lalu. Tepatnya Kamis sore atau malam Jumat.

Baca Juga: Inilah Waktu yang Tepat Untuk Melihat Bunga Bangkai di Sumatera, Catat Jadwalnya!

1. Bunga bangkai muncul ketika musim peralihan

IDN Times/Aji

Eded menceritakan, penemuan bunga bangkai itu sudah kedua kalinya dalam kurun waktu dua tahun belakangan ini. Sebelumnya, penemuan bunga bangkai ditemukan pada tahun 2013 lalu.

Kemunculan bunga tersebut juga, diperkirakan ketika mulai peralihan musim kemarau ke musim penghujan.

“Awalnya pada hari Kamis sore pekan lalu. Saya sedang bersih-bersih. Saat itu ternyata saya melihat bunga bangkai di pekarangan dekat dengan tanaman cabai dan lainnya,” kata dia kepada wartawan di Kudus, Sabtu (16/11).

2. Baunya menyengat saat sudah mekar

IDN Times/Aji

Setelah muncul itu, kata dia tidak ada perawatan khusus terhadap bunga tersebut. Hanya menyirami seperti biasa. Setelah sepekan berlalu, bunga tersebut masih belum mekar. Diperkirakan dua atau tiga hari akan mulai mekar.

“Ini masih kuncup mungkin dua atau tiga hari akan sudah mekar,” ungkap dia.

Ketika bunga bangkai sudah mekar, baru bau menyengat akan dirasakan. Tidak hanya baunya saja, lalat hijau akan berkumpul mengelilingi bunga bangkai tersebut.

“Baunya seperti bangkai. Tapi kalau belum mekar ini ya baunya seperti bau biasa,” ungkapnya.

Baca Juga: 6 Lokasi Terbaik untuk Melihat Bunga Bangkai Terbesar di Dunia

Berita Terkini Lainnya