TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mudik, Kena PHK di Jakarta, Warga Kudus Malah Dapat Bantuan Sembako

Sudah melakukan isolasi mandiri 14 hari dari COVID-19

IDN Times/Aji

Kudus, IDN Times - Rasa senang terpancar di wajah Ahmad Fauzi, warga Desa Jekulo Kecamatan Jekulo, Kudus Jawa Tengah. Pria yang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) itu mendapatkan bingkisan bantuan dari Kepolisian Resor (Polres) Kudus, Kamis (9/4).

Baca Juga: 2.538 Pekerja dari 4 Perusahaan di Kudus Dirumahkan, Dampak COVID-19

1. Di PHK pasca virus corona merebak

IDN Times/Aji

Pria berusia 30 tahun itu sebelumnya bekerja sebagai buruh proyek di Jakarta. Namun pasca merebaknya virus corona (COVID-19),  Fauzi kehilangan pekerjaan. Sekarang waktunya lebih banyak ia gunakan tinggal di rumah bersama istrinya, sembari mencari pekerjaan serabutan.

“Sudah pulang sejak tiga minggu yang lalu. Kini kerja di rumah serabutan,” kata dia kepada IDN Times, Kamis (9/4).

2. Sudah melakukan isolasi selama 14 hari

Dok. IDN Times

Ia dan beberapa pekerja lainnya di PHK tanpa mendapatkan uang PHK. Hanya itu menerima gaji biasa.

“Hanya dapat gaji biasa. Upah untuk yang PHK ndak ada,” ungkap Fauzi.

Dia mengaku sebelumnya telah menjalani masa isolasi mandiri selama 14 hari.

“Ini tinggal di Kudus sudah tiga Minggu,” ujarnya.

3. Bingkisan berupa sembako diberikan warga yang terdampak COVID-19

IDN Times/Aji

Sementara itu, warga lainnya yang terdampak virus corona adalah Wiwin, warga Desa Klaling Kecamatan Jekulo, Kudus. Perempuan 38 tahun itu adalah seorang pedagang sembako di desanya. Dia mengaku menurun pendapatan pasca COVID-19 merebak, terutama di Kudus, Jawa Tengah.

Sebelumnya, pendapatan bisa mencapai Rp500 ribu sehari. Kini pendapatkan hanya Rp150 ribu per harinya.

“Sekarang turun drastis,” jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Kudus AKBP Catur Gatot Efendy mengatakan pemberian bantuan sembako merupakan wujud empati kepada warga yang terdampak virus corona di Kudus. Total ada 100 bingkisan yang dibagikan pada Kamis (9/4).

"TNI  dan Polri berempati kepada warga Kudus. Kita ada sedikit bantuan untuk warga yang kehilangan pekerjaan. Mudah-mudahan bantuan bisa meringankan warga yang terdampak (COVID-19),” papar dia.

Baca Juga: Mudik dari Jakarta, Warga Kudus Langsung Positif Virus Corona

Berita Terkini Lainnya