Semarang, IDN Times - Memasuki minggu keempat pemberlakuan pembatasan jarak sosial atau social distancing oleh pemerintah pusat, kasus positif virus corona (COVID-19) di Kota Semarang justru cenderung naik. Mengacu laman siagacorona.semarangkota.go.id, per Senin (13/4) pukul 15.30 WIB, jumlah kasus positif COVID-19 di ibu kota Jawa Tengah itu mencapai 112.

Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan update sebelumnya, Minggu (12/4) pukul 13.30 WIB, yang tercatat ada 97 kasus. Terdapat penambahan jumlah pasien positif virus corona dengan status dalam pengobatan. Jika pada hari sebelumnya ada 53 pasien, per hari ini terdapat 65 pasien.

Selain itu, sebanyak 35 pasien positif diketahui dalam perawatan dan 30 pasien dalam perbaikan klinis atau sedang menunggu hasil swab test untuk bisa dinyatakan sembuh. Sementara, ada satu pasien meninggal dunia hari ini. Sehingga, total pasien yang meninggal dunia menjadi 18 kasus. Kalau hari sebelumnya berjumlah 17 pasien.

Kendati demikian, jumlah pasien sembuh juga terus meningkat dari hari ke hari. Tercatat di laman tersebut, hari ini ada tambahan dua lagi pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh, sehingga total terdapat 29 kasus pasien sembuh di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi.

Adapun untuk orang dalam pemantauan (ODP) di Kota Semarang jumlahnya menjadi 1.563 kasus, sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 177 kasus. Jumlah kasus PDP mengalami penurunan dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 189 kasus. 

Baca Juga: Pelaku Penampar Perawat di Semarang Mengaku Tidak Takut Virus Corona