5 Potret Jalur Pantura Jawa Tengah Selama Larangan Mudik Bak Kota Mati
Hanya ada segelintir mobil yang lewat di Jalan Raya Mangkang Semarang saat jelang Lebaran 2021. IDN Times/Fariz Fardianto
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jepara, IDN Times - Suasana jalan Pantura Jawa Tengah tampak berbeda dari biasanya menjelang perayaan Idul Fitri 1442 Hijriyah. Jika sebelum pandemik COVID-19, ragam bentuk kendaraan pemudik menjejali sepanjang ruas jalan itu, kini selama ada larangan mudik, kondisinya terlihat lengang sejak pagi hingga siang hari.
IDN Times mengabadikan sejumlah ruas jalur Pantura yang kerap dilewati pemudik menjelang Lebaran 2021 berikut ini.
1. Jalan Raya Mangkang yang menghubungkan Kota Semarang dan Kabupaten Kendal tampak sepi. Biasanya padat merayap, .
Terlihat sebuah angkot berpelat Semarang yang masih beroperasi saat larangan mudik. IDN Times/Fariz FardiantoBaca Juga: Penumpang 19 Stasiun KA di Jateng Naik 48 Persen Jelang Larangan Mudik
2. Sejumlah bus dan angkot tidak beroperasi di Terminal Mangkang Semarang.
Moda transportasi bus dan angkot berhenti beroperasi di Terminal Mangkang Semarang. IDN Times/Fariz Fardianto3. Ada banyak lalu lalang pedagang di pasar tumpah depan Pasar Bintoro Demak saat pemberlakuan larangan mudik
Editor’s picks
Para pedagang pasar pagi menjajakan dagangannya di depan Pasar Bintoro Demak. IDN Times/Fariz FardiantoBaca Juga: 10 Tempat Wisata di Jepara, Surga Tersembunyi di Jawa Tengah
4. Ruas Jalan Sultan Patah ini jadi salah satu simpul jalur Pantura yang menghubungkan Demak dan Kota Semarang
Aktivitas masyarakat di sepanjang Jalan Sultan Fatah Demak. IDN Times/Fariz Fardianto5. Di Kota Ukir Jepara, hampir semua jalan raya lengang. Cuma ada segelintir warga lokal melintas saat satu hari menjelang perayaan Idul Fitri 1442 Hijriyah
Seorang perempuan naik sepeda motor saat melintasi Jalan SM Mantingan Jepara. IDN Times/Fariz FardiantoBagi kalian yang kepengin pulang kampung ke Jawa Tengah, sebaiknya tahan diri dulu ya, guys. Kita harus sama-sama mencegah penularan COVID-19 agar suasana Lebaran tetap aman sekaligus bisa menjaga kesehatan bagi keluarga tercinta. Stay safe and healthy.
Baca Juga: Berpotensi Kerumunan, Tradisi Tilik Kubur di Semarang Tidak Dibubarkan
