PTM, 10 Feeder di Solo Siap Dipakai Anak Yatim Piatu dan Panti Asuhan

Agar mereka tidak terpapar COVID-19

Surakarta, IDN Times - Jelang pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta terus berkoordinasi mempersiapkan detail-detail teknis PTM. Salah satu yang menjadi permasalahan adalah transportasi bagi anak-anak sekolah yang tinggal di panti asuhan dan yatim piatu agar tidak terpapar COVID-19.

1. Pemkot Surakarta siapkan 10 feeder untuk transportasi anak-anak

PTM, 10 Feeder di Solo Siap Dipakai Anak Yatim Piatu dan Panti AsuhanIlustrasi anak-anak. (Pixabay.com/abigailjthomson)

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming mengatakan Pemkot sedang menyiapkan angkutan feeder (pengumpan) sebagai sarana transportasi anak-anak khusus bagi anak yatim piatu atau yang tinggal di panti asuhan. 

“Kita sudah minta ke Dinas Perhubungan (Dishub) 10 feeder khusus murid yatim piatu, untuk di luar itu orang tua murid sendiri yang harus mendampingi. Untuk angkutan feedernya juga sudah kita siapkan di semua koridor agar anak-anak yang tidak punya orang tua juga bisa PTM”, papar Wali Kota Gibran ketika ditemui di kantornya, Kamis (3/6/2021). 

Baca Juga: Gibran Soroti Kawasan Alkid Yang Dinilai Tak Taat Prokes

3. Tarif angkutan gratis untuk anak yatim piatu dan panti asuhan

PTM, 10 Feeder di Solo Siap Dipakai Anak Yatim Piatu dan Panti AsuhanIlustrasi deretan angkutan kota di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Kamis (6/8/2020) (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)

Angkutan feeder tersebut, sebagai bentuk perhatian Pemkot bagi anak-anak yang tidak memiliki orangtua atau keluarga untuk mengantar atau menjemput mereka ke sekolah.

Angkutan tersebut gratis disediakan dari pemkot untuk para siswa yatim piatu atau panti asuahan di Solo, selama masa PTM nantinya.

"Nanti ada 10 feeder khusus, ini masih kita koordinasikan, semua koridor kita siapkan," ungkapnya. 

3. Kapasitas angkutan feeder dibatasi

PTM, 10 Feeder di Solo Siap Dipakai Anak Yatim Piatu dan Panti AsuhanIlustrasi deretan angkutan kota di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Kamis (6/8/2020) (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta, Etty Retnowati menambahkan saat ini masih melakukan pendataan untuk jumlah murid sekolah yang tinggal di panti asuhan. 

“Kami masih mendata, instruksi dari Wali Kota untuk orang tua yang bisa antar jemput tidak boleh berpindah ke feeder. Masalahnya karena situasi yang belum aman dari pandemi feeder ini dibatasi harus separuh dari kapasitas paling hanya muat 5 anak untuk 1 feeder jadi harus kita hitung betul”, pungkasnya.

Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Solo nantinya akan dimulai pada bulan Juli 2021 mendatang. Sebelumnya, sejumlah sekolah baik SMP maupun SD telah melakukan simulasi PTM sesuai dengan protokol kesehatan. Tak semua siswa diperbolehkan untuk mengikuti pelajaran, sebagian siswa akan menjalani pembelajaran secara daring di rumah.

Baca Juga: Tertutup, Staf Khusus Temui Gibran di Solo, Sampaikan Arahan Jokowi

https://www.youtube.com/embed/I72oClV6Iac

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya