Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ahmad Luthfi: Percepat Recovery Korban Longsor Cibeunying Cilacap

IMG-20251116-WA0130.jpg
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi saat meninjau lokasi longsor di Desa Cibeunying Majenang Cilacap. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)
Intinya sih...
  • Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta relokasi dan recovery warga korban longsor di Desa Cibeunying, Kabupaten Cilacap.
  • Relokasi dilakukan sebagai upaya pencegahan potensi longsor susulan, dengan persiapan hunian sementara dan permanen.
  • Koordinasi lintas sektoral dilakukan untuk memberikan pelayanan kesehatan, psikologis, dan pendidikan kepada korban terdampak.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Cilacap, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta agar segera dilakukan relokasi dan recovery (pemulihan) warga korban bencana tanah longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap.

"Yang perlu kita tekankan adalah recovery terkait dengan pasca bencana. Ini penting. Bupati sudah menyiapkan 3,5 hektare tanah untuk relokasi, untuk rumahnya kita sudah berikan bantuan Rp400 juta," kata Luthfi saat meninjau lokasi longsor di Desa Cibeunying, Minggu, (16/11/2025).

Relokasi itu sebagai upaya pencegahan, mengingat potensi longsor susulan masih mungkin terjadi karena di daerah atas masih ada retakan.

Luthfi meminta kepada kepala desa, camat, danramil, maupun Kapolsek untuk membantu merelokasi warga yang lokasi rumahnya rentan longsor.

Selain itu, Luthfi juga menginstruksikan kepada seluruh stakeholder terkait untuk mulai menyiapkan recovery pasca bencana. Hal ini terkait dengan kondisi kesehatan dan psikologis masyarakat, terutama anak-anak yang rentan dengan trauma pasca bencana.

Pemprov Jateng telah menurunkan Dinas Kesehatan yang berkoordinasi dengan Dinkes Kabupaten, kepolisian, TNI, serta sejumlah organisasi untuk memberikan pelayanan kepada korban terdampak.

"Kita koordinasi lintas sektoral, recovery pascabencana kita turunkan dari Dinas Kesehatan dan psikolog untuk melakukan kegiatan-kegiatan seperti trauma healing bagi anak-anak dan kelompok rentan. Dinas pendidikan juga akan diturunkan untuk memastikan anak-anak tetap bisa sekolah. Layanan dasar harus terpenuhi," katanya.

Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Mayjen TNI Budi Irawan mengatakan, program untuk hunian sementara (huntara) atau rumah permanen sudah disiapkan oleh Gubernur Ahmad Luthfi dan Bupati Cilacap.

"Bupati untuk menyiapkan lahan, nanti kita bertanggung jawab untuk membangun huntara maupun huntap (hunian tetap). Kami pastikan nanti bangunannya layak," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Bandot Arywono
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us

Latest News Jawa Tengah

See More

2 Korban Meninggal Longsor Banjarnegara, 27 Warga Masih Dalam Pencarian

17 Nov 2025, 18:21 WIBNews