Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Hujan Lebat Kota Semarang Langsung Terendam Banjir, Ini Pemicunya

default-image.png
Default Image IDN
Intinya sih...
  • Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, turun ke lapangan meninjau banjir yang terjadi di beberapa wilayah Kota Semarang akibat hujan lebat.
  • Banyaknya sampah yang menyumbat saluran air menjadi salah satu pemicu terjadinya genangan, sehingga pengoptimalan pompa-pompa air terus dilakukan.
  • Agustina meminta kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah di saluran air guna mencegah genangan di sekitar saluran air dan menghimbau warga untuk tetap waspada.

Semarang, IDN Times - Sejumlah wilayah di Kota Semarang terendam genangan hingga banjir karena hujan lebat yang mengguyur sejak siang hingga malam pada Rabu (21/5/2025). Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng bersama jajarannya langsung turun ke lapangan meninjau banjir yang terjadi.

1. Banyak sampah menyumbat saluran air

default-image.png
Default Image IDN

Nampak beberapa ruas jalan seperti di Jalan Pandanaran, Jalan Dr. Cipto, Jalan D.I Pandjaitan atau Kampung Kali, Jalan Pattimura, Jalan Agus Salim, Jalan Gajahmada dan lainnya tergenang air dengan ketinggian bervariasi. 

Dalam pantauan, masih banyaknya sampah yang menyumbat saluran air maupun inlet menjadi salah satu pemicu terjadinya genangan. Pasalnya, sampah yang menumpuk di inlet, membuat saluran air tidak bisa bekerja maksimal untuk mengalirkan air.

Sebagai langkah penanganan, pengoptimalan pompa-pompa air terus dilakukan Pemerintah Kota Semarang, termasuk dengan menerjunkan pasukan oranye dari Dinas Pekerjaan Umum yang secara sigap melakukan pembersihan tumpukan sampah di inlet-inlet maupun saluran air guna memastikan genangan segera surut.

2. Pompa sudah maksimal

default-image.png
Default Image IDN

“Dalam waktu dekat sepanjang Jalan Pandanaran, depan Hotel Tentrem banjirnya akan segera surut. Ini pompa-pompa sudah maksimal,” kata Agustina saat meninjau langsung rumah pompa Kampung Kali bersama beberapa jajaran, Rabu (21/5/2025) malam.

Agustina mendatangi langsung rumah pompa Kampung Kali dan rumah pompa Berok. Dirinya juga mengecek kondisi banjir di bundaran Bubakan. 

“Pompa semua sudah maksimal, mari kita berdoa semoga tidak hujan lagi,” tandasnya.

3. Minta masyarakat jangan buang sampah di saluran air

default-image.png
Default Image IDN

Agustina meminta kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah di saluran air, supaya kembali ditingkatkan. Mengingat sampah yang menyumbat berpotensi memicu genangan di sekitar saluran air.

"Kami menghimbau kepada semua warga masyarakat Kota Semarang untuk tetap waspada dan jaga keselamatan. Mohon doanya agar genangan cepat surut dan terima kasih kepada para pihak yang telah membantu, " pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us