Instruksi Disdik Semarang, Beli Seragam Baru di Sekolah Tak Wajib

Semarang, IDN Times - Dinas Pendidikan Kota Semarang mengeluarkan surat edaran untuk menginstruksikan kepada sekolah agar tidak mewajibkan orang tua siswa membeli seragam saat tahun ajaran baru nanti. Selain itu, kebijakan tersebut juga mengatur supaya sekolah tidak menggelar wisuda di akhir jenjang tahun ajaran.
1. Tidak wajib beli seragam baru

Sosialisasi mengenai kebijakan tersebut juga telah dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kota Semarang ke berbagai sekolah di Kota Semarang. Instruksi tersebut diatur dalam Surat Edaran Dinas Pendidikan Pemerintah Kota Semarang nomor B/420/VI/2023 tertanggal 6 Juni 2023 yang berlaku bagi peserta didik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Bambang Pramusinto mengatakan, mendekati tahun ajaran baru pihaknya mengeluarkan instruksi kepada sekolah untuk tidak wajib beli seragam bagi murid baru di sekolah.
2. Pembelian seragam beratkan keluarga kurang mampu

‘’Misalnya, untuk seragam merah putih ataupun biru putih, pramuka, olah raga dan batik. Hal ini dinilai memberatkan bagi siswa baru yang berasal dari keluarga dengan ekonomi kurang mampu,’’ katanya, Selasa (4/7/2023).
Kemudian, menyusul banyaknya keluhan orang tua siswa TK–SMP yang merasa keberatan dengan adanya penyelenggaraan wisuda, Disdik juga menginstruksikan sekolah-sekolah supaya tidak menggelar wisuda di akhir jenjang tahun ajaran.
3. Acara wisuda dinilai berlebihan
‘’Orang tua siswa keberatan dengan adanya acara wisuda perpisahan baik di tingkat TK, SD, SMP maupun SMA sederajat. Selain keluhan biaya wisuda yang dinilai mewah, orang tua juga mengeluh karena masih harus memikirkan biaya untuk pendidikan jenjang selanjutnya,” terang Bambang.
Maka, imbuh dia, surat edaran ini sejalan dengan Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ristek Nomor 14 Tahun 2023, terkait prosesi wisuda. Acara wisuda banyak dinilai berlebihan bila sampai diadakan di hotel dan harus mengeluarkan budget yang besar.