Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Nana Sudjana Minta Para Santri Teladani Para Pejuang Terdahulu

ilustrasi santri (unsplash.com/Muh Makhlad)
Intinya sih...
  • Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, meminta para santri melanjutkan perjuangan ulama untuk menjadikan Indonesia negara maju.
  • Santri memiliki peran penting dalam kemerdekaan Indonesia dan dalam melanjutkan perjuangan menyejahterakan masyarakat.
  • Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jateng menyatakan bahwa perjuangan santri sekarang dilakukan dengan banyak cara untuk memajukan Indonesia dan menjaga NKRI.

Blora, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, para santri diminta mampu melanjutkan perjuangan para ulama untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju.

"Hari santri ini kita jadikan momentum untuk terus mengenang, meneladani, dan mengikuti para pejuang terdahulu yang berjuang mempertahankan kemerdekaan," kata Nana usai menjadi inspektur upacara Hari Santri Nasional (HSN) ke-10 tingkat Provinsi Jawa Tengah di Lapangan Kridosono Blora, Selasa (22/10/2024). 

1. Banyak santri jadi sosok penting bagi perjalanan bangsa

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)

Sebab, santri memiliki peran penting dalam kemerdekaan Indonesia. Pun juga punya peran penting dalam melanjutkan perjuangan menyejahterakan masyarakat Indonesia.

Dikatakan Nana, banyak santri yang menjadi sosok-sosok penting dalam perjalanan bangsa ini, bahkan ada yang sampai menjadi presiden seperti Abdurrahman Wahid dan wakil presiden seperti Ma'ruf Amin.

2. Nana: Banyak santri berhasil mengisi kemerdekaan

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana menyapa Ketua MUI Jateng Ahmad Daroji. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)

Selain itu, beberapa posisi menteri dan pejabat negara juga banyak yang memiliki latar belakang santri.

"Harapannya, para santri akan terus meneladani dan berjuang mengisi apa yang menjadi harapan pejuang terdahulu. Banyak santri yang sudah berhasil dalam mengisi kemerdekaan," ujarnya.

Nana juga berharap, para santri juga mampu menjawab tantangan dunia. Oleh karenanya, santri harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, berpikir kritis dan kreatif, serta memagang teguh akidah.

3. Kemenag: Santri bisa angkat pena untuk merengkuh masa depan

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jateng, Musta'in Ahmad menyatakan, perjuangan santri kali ini tidak harus mengangkat senjata seperti pada masa memperjuangkan kemerdekaan. Tapi dapat dilakukan dengan banyak cara dengan tujuan memajukan Indonesia dan menjaga NKRI.

"Kalau dulu santri berjuang mengangkat senjata, sekarang mengangkat pena untuk merengkuh masa depan, dengan menyambung nilai juang yang sudah dirintis pendahulu dan kiai kita," katanya.

Salah seorang santri dari Pondok Pesantren Safinatun Najah, Tunjungan, Kabupaten Blora, Reza menyatakan, siap untuk melanjutkan perjuangan para santri, kiai, dan ulama terdahulu.

"Santri itu tersebar di seluruh pulau. Esensi santri adalah menjaga NKRI, cinta negara, hubbul wathon minnal iman," ujar Reza. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Dhana Kencana
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us