Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
musrenbang pemuda
Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng menggagas Musrenbang Pemuda sebagai wadah resmi aspirasi anak muda untuk pembangunan kota. (dok. Pemkot Semarang)

Intinya sih...

  • Pemerintah Kota Semarang mendorong lahirnya forum partisipatif khusus bagi generasi muda dalam perencanaan pembangunan.

  • Upaya dilakukan melalui penyelenggaraan Musrenbang Pemuda untuk proses perencanaan pembangunan Ibu Kota Jawa Tengah.

  • Musrenbang Pemuda memberi ruang bagi anak muda untuk berbicara dan ikut serta dalam pembangunan kota.

Semarang, IDN Times - Pemerintah Kota Semarang mendorong lahirnya forum partisipatif khusus bagi generasi muda dalam proses perencanaan pembangunan Ibu Kota Jawa Tengah. Upaya itu akan dilakukan melalui penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemuda. 

1. Wadah resmi aspirasi pemuda

Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng menggagas Musrenbang Pemuda sebagai wadah resmi aspirasi anak muda untuk pembangunan kota. (dok. Pemkot Semarang)

Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng mengatakan, pihaknya akan menggelar Musrenbang Pemuda ini sebagai wadah resmi agar aspirasi pemuda dapat langsung masuk ke dalam kebijakan kota.

“Selama ini di Musrenbang kecamatan, pemuda belum tentu mendapat ruang untuk berbicara. Maka, kami dorong adanya Musrenbang Pemuda agar mereka punya forum khusus untuk menyampaikan kebutuhan dan gagasan,” ujarnya, Selasa (24/6/2025).

Menurut dia, pemuda tidak boleh hanya jadi penonton dalam pembangunan, tetapi harus menjadi subjek dan pelaku aktif.

2. Kota Semarang punya sejarah panjang dengan pemuda

pemuda sedang berdiskusi (freepik.com/freepik)

“Karang Taruna ini bersama kepemudaan yang lain menjadi penggerak dan jembatan antara kebutuhan pemuda dan arah kebijakan pemerintah. Karang Taruna harus menjadi radar yang mampu menangkap dinamika zaman sekaligus menjadi mercusuar yang menerangi arah gelap generasi muda,” terangnya.

Untuk diketahui, Kota Semarang memiliki sejarah panjang yang melekat dengan semangat pemuda. Contohnya, keberadaan Jalan Pemuda tempat kantor Wali Kota Semarang berada dan Tugu Muda sebagai simbol pergerakan generasi muda.

“Gen-nya Kota Semarang itu adalah pemuda. Itu sejak zaman Belanda dulu, Jalan Pemuda sudah bernama Bodjongweg, Bod itu kapal Jong itu pemuda. Jadi, sejarahnya memang kota Semarang itu dikenal sebagai sebuah kota yang pergerakan pemudanya luar biasa,” terang Agustin.

3. Penguatan kontribusi pemuda dalam pembangunan kota

Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng menggagas Musrenbang Pemuda sebagai wadah resmi aspirasi anak muda untuk pembangunan kota. (dok. Pemkot Semarang)

Sementara itu, dalam penyelenggaraan Musrenbang Pemuda ini Pemkot Semarang menggandeng Karang Taruna. Kepada Ketua Karang Taruna Kota Semarang periode 2025–2030, Suragah Rambing, Agustina berpesan agar lima tahun ke depan dijadikan masa penguatan kontribusi pemuda dalam pembangunan kota.

“Karang Taruna kami harapkan bisa menjadi mitra utama dalam pelaksanaan, pengawasan, bahkan perancangan ulang program-program tersebut agar semakin tepat sasaran dan berdampak,” pungkasnya.

Editorial Team